FLORES TERKINI – Saat ini pemerintah melarang mudik Lebaran 2021 dalam jumlah yang banyak karena berpotensi menyebarnya Covid-19.
Larangan ini juga diantisipasi lebih dini untuk mencegah lonjakan pasien, mengingat di beberapa kota sudah mengalami pasien sembuh yang cukup signifikan.
Alasan utana pemerintah melarang mudik Lebaran 2021 adalah menekan lonjakan yang bisa datang secara tiba-tiba. Maka, larangan ini diterapkan sama seperti yang diterapkan pada Idul Fitri 2020.
Baca Juga: Pertambahan Pasien Sembuh Covid-19 Sembuh di DKI Jakarta Meningkat dari 377.797 Menjadi 379.210
Pemerintah memang sudah merencanakan penerapan ini pada tanggal 6-17 Mei 2021, namun hal ini menuai beragam respons masyarakat.
Ada banyak orang memilih tidak kembali ke kampung. Namun, tak terlepas pula sebagian besar melakukan mudik lebih awal.
Seorang perempuan yang tak ingin disebutkan namanya mengaku ingin mudik lebih supaya nantinya taka da larangan. Dia memilih untuk mudik ke Jambi pada Minggu, pada Minggu 11 April 2021.
Baca Juga: Prabowo-Puan Berpeluang Diduetkan dalam Pilpres 2024, Pengamat: Segala Sesuatu Bisa Saja Terjadi
"Ini mau balik ke kampung. Takut nanti pas deket Lebaran, enggak bisa mudik," katanya.
Ia mengatakan sudah mematuhi protokol kesehatan, selama di bus menggunakan masker, membawa hand sanitizer, dan menjaga jarak aman.
"Yang paling penting kan pakai masker meskipun di dalem bus juga," ucapnya.*
Baca Juga: Gempa Tektonik 6,1 Mw Guncang Wilayah Selatan Jawa, 7 Orang Meninggal Dunia dan 300 Rumah Rusak
Tahun lalu, ia mengurung diri di kamar selama dua pekan untuk memastikan dirinya tidak terinfeksi Covid-19. Maka. tahun ini ia mengungkapkan rasa rindu bertemu orang tua dengan mudik lebih cepat dari biasanya.*