Mobil Listrik Sedang Jadi Incaran Para Konsumen di Amerika, Ini Faktanya Berdasarkan Survei

- 22 Mei 2021, 08:12 WIB
Mobil listrik Tesla Model X yang di IIMS Hybrid 2021 .
Mobil listrik Tesla Model X yang di IIMS Hybrid 2021 . /ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/

Lalu sebesar 62% berharap produsen otomotif harus menjual suku cadang dan baterai dengan harga terjangkau dan memudahkan daya beli masyarakat.

Kedua poin di atas menjadi harapan besar bagi konsumen untuk meyakinkan mereka agar beralih ke mobil listrik.

Baca Juga: 1,5 Juta Orang Tetap Nekad Mudik Lebaran, Jokowi Geram Karena Takut Hal Buruk Ini Terjadi

Jika itu dipenuhi, maka otomatis semua 70 persen yang lain akan saling memburu dalam pembelian mobil listirk tersebut.

Tapi hampir 80% responden lain mengatakan tidak menolak jika membeli merek selain Tesla seperti Hyundai, Kia ataupun BMW.

Saat ini memang merek Tesla kembali unggul saat responden ditanya mengenai kendaraan listrik apa yang dibeli selama rentang waktu 10 tahun ke depan.

Baca Juga: Penjualan Listrik Meningkat Sejak April 2021, Sinyal Positif Bagi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Sebesar 57% responden memilih untuk membeli Tesla, lalu sebanyak 52% tertarik pada Toyota dan 45% menunjuk Honda.

Untuk itu, kemungkinan signifikan 57% responden akan beralih ke kendaraan listrik jika harga bahan bakar mengalami kenaikan.

Kemudian, dalam rentang waktu 10 tahun mendatang popularitas bahan bakar alternatif makin tinggi, maka sebanyak 73% responden akan mempertimbangkan beralih ke mobil listrik.

Halaman:

Editor: Eto Kwuta


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah