Network
FLORES TERKINI - Presiden Joko Widodo (Jokowi) geram lantaran ada begitu banyak orang yang nekad melakukan mudik lebaran pada tahun ini, meski Pemerintah melarang.
Jokowi memperoleh data yang menunjukkan bahwa sebanyak 1,5 juta orang tetap nekad melakukan mudik ke kampung halaman mereka meski Pemerintah Pusat telah melarang keras agar tak boleh melakukan mudik.
"Libur lebaran telah usai. Mudik ditiadakan. Tapi saya memperoleh data bahwa sebanyak 1,5 juta orang tetap mudik ke kampung halaman pada kurun waktu 6-17 Mei 2021," kata Jokowi Selasa, 18 Mei 2021.
Baca Juga: Jadwal Acara Trans TV Rabu 19 Mei 2021: Ada Film The Divergent Series Insurgent dan Three Kingdoms
Presiden khawatir jika jumlah warga masyarakat yang melakukan mudik tersebut bisa berakibat buruk yakni terjadinya peningkatan penularan kasus Covid-19.
Yang membuat Jokowi begitu geram lantaran berdasarkan pengalaman selama ini, kasus penularan Covid-19 selalu saja melonjak drastis usai libur panjang.
"Dan dari pengalaman selama ini, kasus penularan Covid-19 selalu meningkat selepas masa libur panjang," ujarnya.
Baca Juga: Jadwal Acara Trans 7 Rabu 19 Mei 2021: Saksikan Bocah Petualang, Opera Van Java, dan Krim Malam
Tak ingin hal buruk berupa peningkatan kasus Covid-19 di Indonesia terjadi, Jokowi pun memberi peringatan kepada para Kepala Daerah.
