Kemenparekraf akan Aktifkan Ekonomi di Perbatasan Republik Indonesia dengan Papua Nugini

- 9 Juli 2021, 17:17 WIB
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreataif, Sandiaga Salahudin Uno
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreataif, Sandiaga Salahudin Uno /Nandang Permana/Humas Kemenparekraf

FLORES TERKINI – Di tengah pandemi Covid-19 yang masih menjadi tantangan bagi pemerintah dan masyarakat, Kemenparekraf hadir untuk menghidupkan pariwisata.

Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif atau Kemenparekraf berencana mengaktifkan pariwisata dan ekonomi di perbatasan Indonesia, khususnya dengan negara tetangga.

Dari rencana ini, salah kawasan yang akan dikembangkan adalah di Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Skouw di perbatasan Republik Indonesia dengan Papua Nugini.

Baca Juga: Menparekraf akan Merealisasikan Dana Hibah untuk Sektor Pariwisata dalam Minggu Ini

Sandiaga Uno mengatakan bahwa di pos lintas batas negara, geliat ekonomi bisa membawa keuntungan bagi masyarakat di sana.

"Ada pertumbuhan ekonomi di pos lintas batas negara. Terasa sekali geliat ekonomi di kawasan perbatasan yang membawa keuntungan bagi masyarakat kita yang ada di sana," kata Sandiaga Uno, Kamis, 8 Juli 2021.

Sandiaga menilai, geliat pariwisata dan ekonomi kreatif di PLBN Skouw kini sudah berjalan baik karena ada pembangunan di sana.

Baca Juga: Menparekraf Sandiaga Uno Cemaskan Progres Pariwisata di Tengah PPKM Darurat Jawa dan Bali

Diketahui, baru-baru ini, setelah pembangunan pos lintas batas negara dilakukan beberapa waktu lalu, kini ekonomi di sana mulai meningkat drastis.

Halaman:

Editor: Eto Kwuta


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x