Danau Ne’Lenggo di Desa Tembudan Kabupaten Berau, Danau yang Konon Jadi Tempat Mandi Raja Alam

- 14 Januari 2022, 19:20 WIB
Ne' Lenggo: Danau yang menakjubkan ini terletak di Desa Tembdan dan sebenarnya termasuk dalam wilayah Kecamatan Batu Putih.
Ne' Lenggo: Danau yang menakjubkan ini terletak di Desa Tembdan dan sebenarnya termasuk dalam wilayah Kecamatan Batu Putih. //tangkap layar Facebook Sanggar Inovasi Desa

 FLORES TERKINI – Menampilkan banyak tempat rekreasi yang indah, para wisatawan terus memperhatikan Kabupaten Berau.

Tempat wisata yang paling terkenal pasti Kepulauan Derawan, tapi bukan satu-satunya ya teman-teman.

Pasalnya, Berau menawarkan segudang atraksi alam dan budaya kepada pengunjung. Adapun contohnya adalah Danau Ne'Lenggo.

Baca Juga: Perpustakaan Soeman HS, Salah Satu Perpustakaan yang Terinspirasi dari Nama Penyair Riau Keturunan Tapanuli

Danau yang menakjubkan ini terletak di Desa Tembdan dan sebenarnya termasuk dalam wilayah Kecamatan Batu Putih.

Dikelilingi oleh alam yang rimbun dan nuansa damai, tidak ada yang kecewa mengunjungi situs ini.

Mereka dapat melakukan banyak hal di sana, termasuk jalan-jalan dan relaksasi.

Baca Juga: Kunjungi Danau Lembah Sari, Momen Anda Menyaksikan Balap Bebek Serta Lomba Antar Sekolah di Pekanbaru

Nuansa

Menjadi tempat wisata alam, danau ini telah diakui oleh penduduk lokal dan wisatawan sebagai salah satu spot wisata terbaik.

Ini memberikan nuansa unik bagi pengunjung seperti air biru yang masih alami, pemandangan yang indah, dan pepohonan yang rimbun. Inilah faktanya.

Baca Juga: Pasar Bawah Pekanbaru Riau, Pasar Tertua yang Terletak di Antara Sungai Siak dan Pelabuhan

Ini adalah mata air alam, tetapi dianggap sebagai danau oleh penduduk setempat.

Karena airnya yang jernih, bahkan pengunjung dapat melihat ikan dan batu di bawah air dengan jelas.

Rumor mengatakan bahwa danau itu adalah tempat favorit Raja Alam untuk mandi.

Baca Juga: Kunjungi Pantai Solop, Salah Satu Destinasi Wisata Potensial Kabupaten Indragiri Provinsi Riau

Tak heran, warga dan pemerintah setempat menjaga kondisi dan sekitarnya dengan baik.

Mari Menjelajahi Danau Ne'Lenggo

Tak hanya Danau Ne’Lenggo yang menjadi tempat wisata favorit di Desa Tembadan, namun juga menjadi suplai air alami bagi warga desanya.

Bahkan perusahaan lokal telah memanfaatkan air bersih dan dapat diminum untuk industri mereka.

Baca Juga: Air Terjun Batang Koban Tujuh Tingkat di Kecamatan Hulu Kuantan Riau, Tingkat Keenam Capai 30 Meter

Seiring dengan meningkatnya popularitas danau, semakin banyak wisatawan datang ke lokasi baik untuk jalan-jalan atau bersantai.

Itu karena mereka terpesona oleh keindahannya yang murni dan alamnya yang sempurna.

Melihat ikan di bawah air dari darat agak santai dan damai. Sayangnya, tidak ada yang diperbolehkan berenang di dalamnya.

Baca Juga: Pulau Bengkalis di Provinsi Riau, Mampirlah ke Sana Lewat Jalur Transportasi Laut

Selain keindahannya, danau ini juga terkenal dengan sejarahnya. Bahkan pengunjung memiliki kesempatan untuk mempelajari lebih lanjut tentang cerita lokal tentang Danau Ne'Lenggo.

Konon Raja Alam atau Sultan Alimuddin sering datang ke danau dan masuk ke dalam air. Dia memanfaatkan air murni tersebut untuk mandi dengan selirnya.

Karena sejarah dan kesakralannya, penduduk setempat menjauhkan setiap orang yang mencoba membuang sampah atau mengotori lingkungan.

Baca Juga: Buat yang Doyan Berfoto Selfie Saat Liburan, Beberapa Tips Aman Berikut Ini Pantas untuk Anda Simak

Bahkan, mereka akan mempersilakan siapa saja yang membuang sampah sembarangan di lokasi tersebut.

Lokasi danau ini dekat dengan Sungai Rindang dan dikelilingi oleh alam yang asri.

Seorang wisatawan ketika merekam aktivitasnya menggunakan perahu di Danau Ne' Lenggo.
Seorang wisatawan ketika merekam aktivitasnya menggunakan perahu di Danau Ne' Lenggo. /tangkap layar Facebook

Ini menjelaskan mengapa orang dapat menemukan kedamaian dan menghilangkan stres begitu mereka menjelajahi situs tersebut.

Baca Juga: Pacu Jalur sebagai Satu Festival Tahunan Terbesar di Kabupaten Kuantan Singingi, Bisa Diikuti Negara Tetangga

Di atas segalanya, mereka dapat bertemu dengan penduduk asli seperti Suku Dayak Ahe di dekatnya.

Bahkan bisa berfoto dengan orang-orang tersebut karena mereka cukup ramah dengan wisatawan.

Bagi pengunjung yang beruntung, ada makanan enak atau tempat istirahat yang diberikan oleh penduduk setempat secara cuma-cuma!***

Editor: Eto Kwuta


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah