Network
Namun, tidak seperti wanita dari Kanaan yang bertahan sampai akhir, kita mungkin tidak memiliki keinginan untuk mendesak Yesus.
Kita mungkin sudah berhenti dan berkata kepada diri kita sendiri: “Saya menyerah pada doa saya untuk Yesus karena Dia tampaknya tuli”.
Baca Juga: Soal Aksi Mogok Massal di Labuan Bajo, Bupati Manggarai Barat: Kami Pastikan Semuanya Aman!
Tapi ingat! Yang tidak kita ketahui adalah penundaan jawaban atas doa-doa kita itu hanyalah bagian dari ujian iman kita.
Setiap cobaan yang kita lalui adalah ujian iman kita sendiri. Misalnya pandemi Covid-19 yang membuat hidup jadi sulit bagi kita, ini hanyalah ujian iman bagi kita.
Oleh karena itu, marilah kita tidak menyerah dan terus berdoa kepada Tuhan untuk keselamatan kita, karena pada akhirnya kita akan mengatasi berbagai rintangan dengan pertolongan Tuhan.***
