Ketahui Kesulitan yang Biasa Dihadapi oleh Asisten Virtual

- 20 Maret 2021, 06:45 WIB
Ada pula kesulitan yang dihadapi asisten virtual, yakni bahasa, kepercayaa, nilai tukar, dan lainnya.
Ada pula kesulitan yang dihadapi asisten virtual, yakni bahasa, kepercayaa, nilai tukar, dan lainnya. /Unplash/Maxim Ilyahov/

FLORES TERKINI - Asisten virtual meski kinerjanya sangat membantu namun dalam diri mereka sendiri sering mengalami beberapa komplikasi terkait pekerjaan yang mereka jalani. Cara terbaik untuk menghindari tantangan yang terjadi pada seseorang yang berprofesi sebagai asisten virtual adalah dengan membuat target dan kebijakan dan mematuhinya.

Tidak seperti profesi atau jenis pekerjaan lainnya, berprofesi sebagai asisten virtual untuk saat ini terasa sangat menantang. Di sana timbul perasaan tidak mampu, kurang percaya diri, perasaan kesepian, dan banyak komplikasi lainnya.

Beberapa asisten virtual malah mudah putus asa untuk melanjutkan hasrat mereka untuk menjadi asisten virtual karena beberapa kendala dan tantangan yang disebutkan di atas. Padahal, meskipun jika menghadapi banyak tantangan dalam pekerjaan, kita bisa mencoba mencari cara baru untuk mengatasi masalah tersebut daripada putus asa dan berhenti.

Baca Juga: Apa yang Dapat Dilakukan oleh Asisten Virtual Milik Telkomsel

Berikut Daftar Tantangan Yang Sering Dihadapi Oleh Asisten Virtual

Hambatan Bahasa

Melayani klien internasional tampaknya menjadi pekerjaan yang sulit bagi asisten virtual sementara pelanggan yang dilayani tidak fasih berbahasa Inggris.

Jika Anda dan klien Anda tidak terbiasa dengan bahasa yang sama maka akan menjadi sangat sulit untuk berkomunikasi tentang layanan, membahas hal-hal detail dan biaya proyek.

Baca Juga: Bupati Kolaka Timur Meninggal Dunia Usai Pingsan Saat Sedang Bermain Bola

Faktor Kepercayaan

Mendapatkan kepercayaan itu susah. Ini yang sering menjadi hambatan. Beberapa Asisten virtual menghadapi situasi ketika berusaha meyakinkan klien internasional untuk mempercayai apa yang mereka tawarkan.

Karena itu, yang perlu dipersiapkan adalah seorang asisten virtual harus memiliki keterampilan pemasaran yang mendetail untuk menangani klien internasional.

Baca Juga: Benny K Harman Sebut Presiden 3 Periode Tidak Boleh, Sekalipun Itu Kehendak Rakyat

Perbedaan Waktu

Melayani klien dari zona waktu yang berbeda dengan si Asisten Virtual merupakan sebuah tantangan besar. Karena itu, sebagai seorang asisten, jam kerja Anda ketika menangani klien dari zona waktu yang berbeda harus disesuaikan. Meskipun itu mengorbankan waktu istirahat Anda.

Ini bertujuan agar tidak ada kesulitan jika ada pelanggan yang berasal dari zona waktu yang berbeda dan ingin memberikan klarifikasi, konsultasi, dan umpan balik secara real-time dengan Anda.

Baca Juga: Sinopsis Story Love The Series Sabtu 20 Maret 2021, Argadana Mati-matian Ingin Bertemu Wilantara

Contoh nyatanya seperti Tanya Veronika Asisten Virtual. Asisten virtual milik Telkomsel ini harus pendai berbagi waktu mengingat Indonesia dipisahkan oleh berbagai pulau dan yang utama adalah terbagi dalam 3 zona waktu.

Dengan perbedaan waktu antara Indonesia Bagian Barat, Tengah dan Timur, diharapkan asisten virtual veronika bisa menyesuaikan waktu dalam melayani klien.

Nilai Tukar dan Pembayaran

Mengelola akun dan catatan keuangan tampaknya menjadi sangat sulit ketika pelanggan internasional melakukan pembayaran dengan menggunakan mata uang lokal mereka.

Baca Juga: Sinopsis Samudra Cinta Sabtu 20 Maret 2021, Aksi Pamer Kebahagiaan Tapi Tidak dengan Nora dan Adrian

Ini juga merupakan sebuah tantangan. Misalnya, mungkin Anda akan kesulitan untuk menyelesaikan sebuah pembayaran melalui akun PayPal jika bertransaksi dengan mata uang lebih disukai oleh klien.

Merasaan Kesepian

Merasa kesepian adalah sebuah tantangan bagi seorang asisten virtual. Dengan bekerja selama berjam-jam, Asisten virtual mungkin kehilangan kesempatan untuk bersahabat dengan orang lain.

Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta Sabtu 20 Maret 2021, Mantan Suami Andin Ternyata Bukan Nino

Mereka dapat dengan mudah memerangi kesepian dengan bergabung dalam beberapa komunitas online untuk menghilangkan rasa kesepian, tapi tidak dengan dunia nyatanya. Menyedihkan, bukan?

Tidak Percaya pada Kesuksesan

Sebagian besar asisten virtual tentu bertanya-tanya apakah mereka bakal sukses di profesinya sebagai asisten virtual atau tidak.

Untuk mengatasi hal ini, Anda bisa berusaha mendapatkan bimbingan dari pelatih atau mentor yang bisa membantu Anda untuk mencapai kesuksesan nyata dalam pemasaran dan rencana bisnis mereka. Dengan demkian kesuksesan tentu akan datang.***

Editor: Eto Kwuta


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah