Network
FLORES TERKINI - Sinopsis sinetron Buku Harian Seorang Istri kembali dihadirkan untuk semua pemirsa khusus untuk besok, Jumat, 18 Juni 2021.
Dalam adegan awal, terlihat Farah berencana melakukan sesuatu agar Nana merasa cemburu. Tujuan utama dari rencana Nana ini adalah membuat Nana dan Dewa bercerai.
Untuk memuluskan niatnya membuat Nana cemburu dan marah, Farah lalu sekali lagi memanfaatkan Dina.
Baca Juga: Temukan Kode Redeem FF Terbaru Juni 2021, Ada Pet Skin yang Menanti Anda untuk Diklaim
Tidak butuh waktu lama, niat Farah kali ini langsung dijalankan olehnya melalui Dina. Seperti sebuah adegan yang menampilkan Dina sedang memijit Dewa.
Peristiwa Dina memijit Dewa ini terjadi saat Dewa dalam keadaan tidak sadarkan diri.
Dan sesuai dengan yang direncanakan Farah, Nana lalu datang menjenguk suaminya. Nana datang bersama Bu Farah, tentu saja.
Betapa kagetnya Nana begitu melihat suaminya Dewa sedang dipijit oleh Dina. Sementara Dina juga kaget melihat kedatangan Nana.
Nana lalu menanyakan apa yang dilakukan Dina terhadap suaminya itu. Bu Farah malah nyerocos mengatakan kalau Nana merasa cemburu dan marah.
Ibu Farah selanjutnya memanas-manasi Nana. Dia mulai membakar api cemburu Nana.
Baca Juga: Jadwal Acara tvOne Jumat 18 Juni 2021: Saksikan Reka Ulang, Ragam Perkara, dan E-Talkshow
Farah mengatakan kalau berduaan dengan wanita lain di hotel ini jadi bukti kalau Dewa sudah tidak menganggapnya.
Dia lalu menyarankan Nana untuk menggugat cerai Dewa karena ketahuan sedang bersama wanita lain di hotel.
Di adegan lainnya, terlihat Pasha yang begitu marah pada Alya. Pasha marah karena Alya ketahuan bekerja sama dengan Bu Farah.
Tujuan kerja sama Alya dengan Bu Farah tidak lain adalah untuk mengganggu dan bahkan menghancurkan rumah tangga Nana dan Dewa.
Alya terkejut. Ternyata Pasha sudah mengetahui rencana busuk mereka. Dia muai merasa ketar-ketir jika rencana dia bersama Bu Farah diketahui Nana.
Dalam scene berikutnya, terlihat Nana sedang bersama Dewa. Nana tampak begitu marah pada Dewa. Dia marah karena Dewa tega sekamar dengan wanita lain.
Menghadapi kemarahan Nana, Dewa lalu berusaha merayu Nana. Dewa coba menenangkan Nana dengan memberikannya bunga.***
