Gantz mengatakan bahwa Israel sukses membombardir Hamas sehingga Hamas gagal melakukan apa yang menjadi tujuan utama mereka secara efektif.
"Hamas tidak melakukan sesuatu secara efektif," tegas Gantz.
"Hamas selalu mendorong narasi kemenangan, namun sebenarnya Gaza hancur lebur," tegasnya lagi.
Baca Juga: Jadwal Acara RCTI Senin 24 Mei 2021: Ada Cinta Untuk Bunda, Road To EURO, dan Putri Untuk Pangeran
Sementara itu, pasca gencatan senjata, pihak Hamas juga mengklaim bahwa mereka telah memenangkan pertempuran panas itu.
"Ini adalah euforia kemenangan," kata Khalil al-Hayya, tokoh senior Hamas di depan kerumunan ribuan warga Palestina yang berkumpul di jalan-jalan untuk merayakannya.
Ribuan orang juga berkumpul pada Jumat, 21 Mei 2021 pagi di kota Khan Younis di Jalur Gaza selatan di luar rumah keluarga Mohammed Deif, komandan bayangan sayap militer Hamas, Brigade Izz al-Din al-Qassam, yang telah memerintahkan serangan roket.***