Network
FLORES TERKINI – Konsentrasi gas rumah kaca di atmosfer mencapai rekor tertinggi baru pada tahun 2020.
Badan cuaca PBB melaporkan dalam peringatan keras tentang memburuknya pemanasan global saat ini.
Laporan tahunan Senin tentang gas yang memerangkap panas di atmosfer oleh Organisasi Meteorologi Dunia (WMO) menunjukkan bahwa tingkat karbondioksida melonjak menjadi 413,2 bagian per juta pada tahun 2020.
Baca Juga: Ribuan Orang Membanjiri Jalan-jalan Khartoum dan Memprotes Penangkapan Para Pemimpin Sipil di Sudan
Laporan tersebut meningkat pada tingkat yang lebih cepat daripada rata-rata tahunan selama dekade terakhir meskipun ada penurunan sementara emisi selama penguncian pandemi Covid-19.
Laporan itu mengatakan konsentrasi karbondioksida, metana, dan dinitrogen oksida - gas yang menghangatkan planet ini dan memicu peristiwa cuaca ekstrem seperti gelombang panas dan curah hujan yang tinggi - semuanya di atas level di era pra-industri sebelum 1750, ketika aktivitas manusia "mulai mengganggu. keseimbangan alami bumi”.
Sekretaris Jenderal WMO Petteri Taalas memperingatkan tingkat peningkatan gas penangkap panas saat ini akan mengakibatkan kenaikan suhu “jauh melebihi” 1,5C (2,7F) di atas rata-rata pra-industri abad ini, target yang ditetapkan dalam perjanjian iklim Paris 2015 yang bersejarah.
Baca Juga: Amerika Serikat Siap Berikan Bantuan Senilai 800 Ribu Dolar ke Malaysia untuk Penanganan Covid-19
"Kami jauh dari jalur," kata Taalas.
