Harga Minyak Mentah Melambung Jelang Pertemuan OPEC, Rekor Diperpanjang

- 5 September 2022, 15:29 WIB
Ilustrasi BBM. Harga minyak di kawasan Asia kembali naik.
Ilustrasi BBM. Harga minyak di kawasan Asia kembali naik. /Pixabay.com/bere_moonlight0.

Di tengah kekhawatiran bahwa kenaikan suku bunga dan pembatasan Covid-19 di beberapa bagian China, importir minyak mentah utama dunia, dapat memperlambat pertumbuhan ekonomi global dan mendinginkan permintaan minyak.

Pada pertemuan mereka pada Senin 5 September 2022, Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak (OPEC) dan sekutunya, sebuah kelompok yang dikenal sebagai OPEC+, dapat memutuskan untuk mempertahankan tingkat produksi saat ini atau bahkan memangkas produksi untuk meningkatkan harga, meskipun pasokan tetap ketat.

Baca Juga: Fakta atau Hoaks: Gegara Vaksin, Mike Tyson Habiskan Sisa Hidupnya di Kursi Roda

"Sementara kami memperkirakan kelompok untuk mempertahankan produksi tidak berubah, retorika mungkin bullish karena terlihat menahan penurunan harga baru-baru ini," kata analis ANZ dalam sebuah catatan, dikutip ANTARA, Senin, 5 September 2022.

Sementara itu, Rusia tidak mendukung pengurangan produksi minyak saat ini dan kemungkinan OPEC+ akan menjaga produksinya tetap stabil ketika bertemu pada Senin, Wall Street Journal melaporkan pada Minggu 4 September 2022 mengutip orang yang mengetahui masalah tersebut.

Sementara itu, negosiasi berlarut-larut dalam upaya untuk menghidupkan kembali kesepakatan nuklir 2015 Barat dengan Iran.

Baca Juga: Update Jadwal Acara MNCTV Hari Ini, Senin 5 September 2022: Saksikan Centang Dua dan Road To KDI 2022

Kesepakatan untuk melakukannya dapat memungkinkan Teheran untuk meningkatkan ekspor dan meningkatkan pasokan global.

Gedung Putih pada Jumat 2 September 2022 menolak menghubungkan kesepakatan itu dengan penutupan penyelidikan oleh pengawas nuklir PBB sehari setelah Iran membuka kembali masalah itu, menurut seorang diplomat Barat.***

Halaman:

Editor: Max Werang

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x