Gandeng MDC Maumere, Peserta Diving Asal Flores Timur Gelar Latihan Menyelam di Pulau Meko

2 Agustus 2021, 17:34 WIB
Tampak para peserta diving sedang melakukan latihan menyelam. /Disparbud Flores Timur/

FLORES TERKINI - Setelah melakukan pelatihan kurang lebih dua minggu, sejak tanggal 17 hingga 31 Juli 2021, lebih dari 16 peserta Diving dari Flores Timur dibawa ke Kawasan Wisata Meko untuk melakukan praktik menyelam di bawah laut.

Para peserta latihan menyelam profesional ini difasilitasi oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Flores Timur, yang diambil dari berbagai wilayah di Flores Timur, seperti Tanjung Bunga, Solor dan Adonara.

Mereka didata dan dilibatkan sebagai peserta pelatihan Diving, bekerja sama dengan para instruktur dari Maumere Divers Community (MDC).

Baca Juga: Melki Laka Lena Luncurkan Posko Karya Peduli Sesama untuk Bantu Masyarakat Terdampak Pandemi Covid-19

Petrus Pemang Liku, Kadis Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Flores Timur mengakui, pelatihan bagi para penyelam sudah menjadi program pemerintah.

Tujuannya program ini adalah melatih generasi muda Flores Timur untuk menjadi penyelam handal dalam menghadapi berbagai kepentingan, seperti pengembangan promosi pariwisata dan keselamatan laut.

“Kita harus mampu menjadi pelaku sendiri dalam mengeksplorasi seluruh keindahan alam bawah laut Flores Timur, termasuk mempunyai tim penyelamat yang handal. Mereka dididik hingga menjadi mentor atau instruktur bagi generasi berikut sesudah ini, dan mampu mengembangkan kesadaran masyarakat untuk mencintai alam bawah laut. Kami serius memberi pelatihan bagi mereka untuk menjadi penyelam handal,” tutur Pemang Liku.

Baca Juga: Dorong Produk Lokal Pelaku UMKM, Gubernur NTT Minta Dukungan Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia

Mantan Kadis PU Kabupaten Flores Timur ini menambahkan, pemotretan bawah laut yang akan dilakukan peserta pelatihan dan MDC ini juga merupakan bagian dari upaya promosi kawasan pariwisata Pulau Pasir Timbul Meko serta upaya konservasi bahari.

Mereka tidak hanya asal menyelam untuk kesenangan atau semata-mata pelatihan, tapi ada misi edukasi tentang lingkungan hidup bawah laut dan pariwisata.

Selain itu, Yohanes Saleh, perintis berdirinya MDC sekaligus instruktur dalam pelatihan ini, mengakui bahwa potensi kekayaan bahari Flores Timur sangat luar biasa.

Baca Juga: Hujan Pasir Guyur 5 Desa di Sekitar Gunung Api Ile Lewotolok, Plt. Bupati Lembata Imbau Warga untuk Waspada

Pihaknya merasa bangga terhadap pemerintah Kabupaten Flores Timur karena mulai memandang komunitas diving sebagai sesuatu yang dibutuhkan dalam pengembangan pariwisata dan konservasi alam bawah laut.

Penyelam senior yang pernah menjadi tour guide profesional itu menuturkan, proses regenerasi dari para penyelam sudah mulai dilakukan oleh pemerintah Flores Timur dan ke depannya harus tetap diperkuat.

Ia berharap, para penyelam Flores Timur yang telah dilatih bisa membentuk komunitas diving Flores Timur, guna menjawab kebutuhan pengembangan pariwisata dan mengedukasi masyarakat tentang pentingnya menjaga alam bawah laut.***

Editor: Ade Riberu

Tags

Terkini

Terpopuler