“Sehingga (siswa) tertarik masuk UI mereka dipersiapkan dari awal sehingga kalau tes UI langsung mereka mampu, punya standar dengan Jakarta, UGM atau menuju Harvard sekalipun,” lanjutnya menjelaskan.
Selain melahirkan pelajar yang berstandar serta memiliki daya saing, kebijakan masuk sekolah jam 5 pagi di NTT menurutnya penting bagi mereka yang ingin terjun dalam dunia militer.
“Melatih mereka untuk tes di manapun berada. Dia mungkin dipersiapkan dirinya masuk Akmil, disiapkan menuju Akpol, disiapkan. Jadi mereka tersiapkan dengan baik,” tulisnya.
Untuk saat ini, baru ada dua sekolah yang sudah menjalankan kebijakan ini, yakni SMA Negeri 1 dan SMA Negeri 6 di Kupang, NTT yang saat ini masuk kategori sebagai sekolah unggulan.
“Dua sekolah ini akan berjalan terus, karena itu kendalanya nanti keamanan kerja sama dengan kepolisian. Kita bisa tau ternyata kita punya kekurangan di situ, maka evaluasi ini cukup baik untuk kita lakukan evaluasi” tandasnya.***