Network
FLORESTERKINI.com – Sebanyak dua gunung api di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) saat ini berstatus Level III atau Siaga. Dua gunung api dimaksud adalah Gunung Api Lewotobi Laki-laki di Kabupaten Flores Timur dan Ile Lewotolok di Kabupaten Lembata.
Untuk Gunung Lewotobi Laki-laki, Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana (PVMBG) telah menurunkan statusnya ke Level III, dari sebelumnya status Awas atau Level IV.
“Berdasarkan hasil analisis dan evaluasi secara menyeluruh dari data visual dan instrumental maka Gunung Lewotobi Laki-Laki diturunkan dari Level IV (Awas) ke Level III (Siaga), terhitung mulai tanggal 29 Januari 2024 pukul 12.00 WITA,” kata pihak PVMBG saat penurunan status gunung api yang berlokasi di wilayah Kabupaten Flores Timur itu.
Baca Juga: Terbaru! Lowongan Kerja Dosen di IFTK Ledalero, Dibuka Sampai 23 Maret 2024, Daftar di Sini!
Sementara untuk Ile Lewotolok di Lembata, PVMBG telah menaikkan statusnya dari sebelumnya Level II (Waspaada) ke Level Siaga, terhitung sejak tanggal 27 Februari 2024 pukul 10.00 WITA.
Kepala PVMBG, Hendra Gunawan, mengatakan bahwa kenaikan status Ile Lewotolok itu berdasarkan hasil evaluasi perkembangan aktivitasnya yang teramati sejak pertengahan Februari 2024. Bahwasanya, data pengamatan instrumental dan visual menunjukkan adanya peningkatan aktivitas dari gunung api tersebut.
“Berdasarkan hasil analisis secara menyeluruh maka tingkat aktivitas Ile Lewotolok dinaikkan dari Level II Waspada ke Level III Siaga,” tandas Hendra kala itu.
Baca Juga: LMND-EK Kota Desak Pemda Sikka Segera Revisi Perda Soal Pajak dan Retribusi Daerah
BPGMBGT Minta Masyarakat Harus Tetap Waspada
Dengan kondisi dua gunung api yang sedang berstatus Siaga, Kepala Balai Pemantauan Gunung Api dan Mitigasi Bencana Gerakan Tanah (BPGMBGT) Wilayah NTT, Zakarias Ghele Raja, mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada, terutama terhadap ancaman bahaya aliran lava dari dua gunung api tersebut.
