Network
FLORES TERKINI - Nama obat Ivermectin mendadak viral karena disebutkan bisa menjadi Terapi Covid-19.
Hal itu berawal dari Moeldoko yang mengirim obat Ivermectin ke sejumlah daerah yang mengalami ledakan kasus positif Covid-19, seperti Kudus dan Semarang.
Jubir Satgas Covid-19 Profesor Wiku Adisasmito mewanti-wanti agar penggunaan obat Ivermectin untuk terapi pada pasien positif Covid-19 harus penuh kehati-hatian.
Baca Juga: Gegara Kasus Covid-19, Seorang Dokter di Flores Timur NTT Curhat di Medsos: Bisa Gila
Penggunaannya harus disesuaikan dengan arahan dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) dan melalui rekomendasi dokter.
Dari hasil sementara yang diperoleh pada diri pasien positif Covid-19, ternyata obat itu diklaim bisa menurunkan dan mengantisipasi penularan.
Berdasarkan hasil sementara ini, obat yang dijual perbutirnya tidak sampai Rp10.000 ini mulai diperbanyak produksinya.
"Ivermectin satu butir harganya sangat murah pertabletnya Rp5.000- Rp7.000. Hari ini juga kami ingin menyampaikan obat Ivermectin obat antiparasit sudah keluar hari ini sudah mendapatkan izin BPOM," kata Menteri BUMN Erick Thohir dalam konferensi pers secara virtual pada hari Senin, 21 Juni 2021 kemarin.
