Jelang El Tari Memorial Cup 2022 di Lembata, Ketua Asprov PSSI NTT: Tidak Boleh Ada Lagi Main “Sabun”

9 Agustus 2022, 06:26 WIB
Ketua Asprov PSSI NTT Chris Mboeik (baju putih) saat launching ETMC 2022 di Lewoleba, Kabupaten Lembata, Senin (8/8/2022). /Hiero Bokilia/Victory News

FLORES TERKINI – Perhelatan turnamen sepak bola terakbar di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) bertajuk El Tari Memorial Cup (ETMC) XXXI 2022 sesaat lagi akan digelar.

Sesuai rencana, ETMC XXXI 2022 akan berlangsung di Kabupaten Lembata, dan dimulai pada awal September 2022.

Ketua Asprov PSSI NTT Chris Mboeik mengatakan, ETMC 2022 di Lembata kali ini sekaligus akan menjadi ajang seleksi pemain Pra PON 2023.

Baca Juga: UPDATE Jadwal Acara GTV Hari Ini, Selasa 9 Agustus 2022: Saksikan Superdeal Indonesia dan IPA IPS

Untuk itu, kata Chris, Asprov NTT akan menurunkan tim seleksi yang akan memilih 30 pemain dari semua tim peserta ETMC 2022 untuk selanjutnya dilakukan pemusatan pelatihan di Kupang.

Hal tersebut disampaikan Chris saat menghadiri launching ETMC 2022 XXXI di Gelora 99, Lembata, Senin 8 Agustus 2022 kemarin, seperti dilansir dari victorynews.id.

Lebih lanjut Chris mengatakan, pihaknya akan melobi PSSI untuk menggelar pertandingan pra PON di NTT.

Baca Juga: Horoskop Ramalan Zodiak Selasa 9 Agustus 2022: Aquarius Bakal CLBK, Ikatan Cinta Pisces Begitu Dingin

Kata dia, pusat menghendaki jika pertandingan Pra PON 2023 digelar di NTT, dan lapangan yang akan digunakan di Kota Kupang atau di Labuan Bajo.

“Hanya saja, kesiapan lapangan di Labuan Bajo belum memadai. Sehingga kami menawarkan Stadion Marilonga sebagai pelaksana pertandingan Pra PON,” kata Chris.

Dia berharap, dengan menjadi tuan rumah pra PON, tim NTT lebih berpeluang lolos ke PON Medan dan Aceh mendatang.

Baca Juga: UPDATE Jadwal Acara ANTV Hari Ini, Selasa 9 Agustus 2022: Saksikan Gangaa dan In Human Kiss

Apalagi, lanjutnya, tahun 2028 nanti NTT akan menjadi tuan rumah PON bersama NTB dan cabang sepak bola dimainkan di NTT.

“Sehingga, tim NTT akan dengan sendirinya lolos ke PON,” ujarnya.

Chris Mboeik juga mendorong Pemda Lembata untuk menyiapkan lapangan di Gelora 99 secara baik, sehingga bisa berpeluang menjadi salah satu alternatif penyelenggara pertandingan pada ajang PON 2028 mendatang.

Baca Juga: Intip Ramalan Bintang Zodiak Selasa 9 Agustus 2022: Sagitarius Begitu Tenang, Capricorn Tinggalkan Masa Lalu

Menyentil posisi Lembata sebagai tuan rumah ETMC 2022, Chris Mboeik menegaskan bahwa Lembata sebagai tuan rumah kali ini harus sukses dalam penyelenggaraannya.

Chris juga meminta agar Lembata berpikir sukses dalam prestasi dengan menjadi juara ETMC 2022. Walau sebagai tuan rumah, tentunya Lembata juga ingin sukses prestasi.

Hal ini disampaikan Chris lantaran dalam sejarah ETMC, tuan rumah selalu keluar sebagai sang juara, hingga seakan-akan telah menjadi sebuah tradisi dalam perhelatan turnamen bergengsi di NTT ini.

Baca Juga: Renungan Harian Katolik Selasa 9 Agustus 2022: Siapakah yang Terbesar Dalam Kerajaan Surga?

"Tapi yang paling utama sukses penyelenggaraan. Tuan rumah tidak bisa jadi juara lagi. Saya sudah tegaskan kepada semua perangkat pertandingan harus fair. Tidak boleh ada lagi main sabun," tegas Chris Mboeik.

Dikatakannya, jika menginginkan sepak bola di NTT maju, tinggalkan kebiasaan main sabun. Tidak harus tuan rumah yang menjadi pemenang.

"Tidak harus tuan rumah yang jadi pemenang. Siapkan suporter yang siap menang dan harus siap terima kekalahan. Sepak bola harus main sportif," kata mantan Pemimpin Redaksi Victory News ini.***

Editor: Ade Riberu

Sumber: victorynews.id

Tags

Terkini

Terpopuler