Pesan sederhana Injil bagi kita adalah kita harus murah hati setiap saat. Ini karena alasan bahwa kita tidak akan pernah kehabisan apapun untuk memberi dan semakin banyak kita memberi, semakin banyak yang akan kita terima.
Kita hanya perlu melihat apa yang terjadi selama Misa Kudus yang sangat mirip dengan apa yang terjadi dengan memberi makan lima ribu orang dalam Injil kita.
Di dalam setiap Misa Kudus, Yesus dengan murah hati memberikan kepada kita Tubuh, Darah, Jiwa, dan Keilahian-Nya selama Perjamuan Kudus.
Apakah Yesus berhenti memberikan diri-Nya kepada kita selama Misa Kudus? Tidak, sejak Dia menetapkan Ekaristi sampai saat ini Yesus telah dengan murah hati memberikan diri-Nya kepada kita melalui Perjamuan Kudus.
Sebagaimana Yesus adalah penyayang dan pemurah terutama kepada orang miskin, demikian pula kita harus demikian.
Janganlah kita khawatir jika kantong kita akan terluka karena kita penyayang dan murah hati. Karena, Yesus akan selalu memastikan bahwa kita akan dipenuhi dengan apapun yang kita butuhkan.***