Renungan Katolik Minggu Paskah VII, 21 Mei 2023: Inilah Hidup Kekal!

- 20 Mei 2023, 09:33 WIB
Ilustrasi Renungan Katolik Minggu Paskah VII 21 Mei 2023.
Ilustrasi Renungan Katolik Minggu Paskah VII 21 Mei 2023. /Flores Terkini/Pixabay

 

FLORES TERKINI – Renungan Katolik Minggu Paskah VII, 21 Mei 2023, mengajak kita untuk bersama-sama merenungkan dan memaknai arti hidup kekal seperti Sabda Tuhan.

"Inilah hidup kekal: yaitu bahwa mereka mengenal Engkau satu-satunya Allah yang benar dan mengenal Yesus Kristus yang telah Engkau utus".

Adapun Bacaan Kitab Suci yang akan mengantar kita ke dalam inti renungan hari ini adalah Kisah Para Rasul 1:12-14, 1 Petrus 4:13-16, dan Injil Yohanes 17:1-11a.

Baca Juga: Renungan Katolik Pesta Kenaikan Tuhan 18 Mei 2023: Kamu akan Menjadi Saksi-Ku Sampai ke Ujung Bumi

Arti Hidup Kekal

Saudara-Saudari terkasih, seluruh bab 17 Injil Yohanes merupakan DOA SYAFAAT YESUS untuk semua murid-Nya, baik yang ada pada waktu itu maupun semua pengikut-Nya sepanjang zaman.

Yesus membawa kita dalam doa-Nya ke hadirat Allah, atau lebih tepat ke dalam Hati Tuhan Mahapenyayang.

Baca Juga: Renungan Katolik Minggu Paskah VI 14 Mei 2023: Janji Roh Kudus dan Penyertaan Allah Tritunggal Mahakudus

Doa itu dimulai dengan seruan: "Bapa, telah tiba saatnya; permuliakanlah Anak-Mu, supaya Anak-Mu mempermuliakan Engkau".

'Saat' yang dimaksudkan adalah saat Yesus menyelesaikan tugas penebusan yang diberikan Bapa melalui sengsara, wafat dan kebangkitan-Nya. Dengan itu Kristus dimuliakan, dan Bapa dimuliakan dalam Putra.

Penebusan Kristus dimaksudkan untuk memberikan hidup kekal bagi kita, yaitu kepenuhan hidup dalam persatuan dengan Tritunggal Mahakudus.

"Inilah hidup kekal: yaitu bahwa mereka mengenal Engkau satu-satunya Allah yang benar dan mengenal Yesus Kristus yang telah Engkau utus".

Baca Juga: Renungan Katolik Minggu Paskah V, 7 Mei 2023: Inilah Makna Yesus sebagai Jalan, Kebenaran, dan Hidup

'Mengenal' di sini bukan dalam arti pengetahuan teoritis, melainkan mengenal secara intim dengan seluruh jiwa raga, yang berarti: mencintai Tuhan. Oleh penghayatan kasih akan Tuhan maka saat ini pun kita sudah mulai ambil bagian dalam hidup yang kekal itu.

Dalam Bacaan Pertama dari Kisah Para Rasul 1:12-14, kita simak bahwa para rasul berdoa bersama Bunda Maria serta murid-murid lain menanti kedatangan Roh Kudus. Ini juga yang kita buat bersama-sama dalam Novena Pentekosta di hari-hari ini.

Ketika kita berdoa bersama Bunda dalam Novena Pentekosta ini, baiklah kita ingat bahwa Yesus sudah lebih dulu mendoakan kita dan senantiasa mengantarai kita pada Bapa.

Karena itulah dalam Bacaan Kedua, Rasul Petrus menasihati kita untuk bersukacita bila kita menderita karena Kristus.

Baca Juga: Renungan Harian Katolik dan Bacaan Injil Senin 1 Mei 2023: Seorang Gembala Harus Berbau Domba

Doa

Tuhan Mahapenyayang, kami menyatukan doa kami yang sahaja dengan Doa Syafaat Yesus serta doa Bunda Maria bagi keselamatan umat manusia:

Utuslah Roh Kudus terjanji untuk menyembuhkan yang sakit dan terluka, menyucikan semua yang ternoda dosa, mengantar pulang yang tersesat, menyatukan kembali yang tercerai berai dalam lindungan kasih Tuhan.

Emitte Spiritum tuum et creabuntur, et renovabis faciem terrae. Utuslah Roh-Mu maka mereka diciptakan lagi, dan Engkau akan membarui muka bumi. Amin.***

Disclaimer: Renungan Katolik ini sejatinya dibawakan oleh Pater Leo Kleden SVD, dan dibagikan lagi di sini dengan perubahan seperlunya, dengan maksud dan tujuan evangelisasi di media sosial.

Editor: Ade Riberu


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x