Network
FLORES TERKINI – Munculnya sarana komunikasi digital serupa WhatsApp (WA) tak sekadar memudahkan penggunanya untuk berinteraksi dengan orang lain.
Ternyata, ada juga dampak negatif dari WA, yang umumnya disalahgunakan oleh oknum-oknum tertentu untuk meraup keuntungan pribadi.
Diketahui, WA merupakan salah satu platform media sosial populer yang banyak digunakan saat ini.
Baca Juga: Seorang Jurnalis Media Online di Kupang Diduga Dianiaya OTK Usai Liputan Lapangan
Hal tersebut dapat diketahui dari Google Play Store, di mana jumlah download aplikasi ini mencapai 5 M+ dengan 160 juta ulasan.
Dengan itu, bisa dikatakan bahwa setiap smartphone agaknya tidak lengkap jika tidak memiliki aplikasi perpesanan tersebut.
Namun, tingginya angka pencapaian aplikasi WA tersebut tak pelak membuat banyak pihak berupaya memanfaatkan ketenarannya dengan merancang aplikasi tiruan atau turunan dengan berbagai versi dan berbagai macam tujuan.
Seperti dilansir bssn.go.id, beberapa waktu terakhir banyak beredar informasi mengenai aplikasi SocialSpy.
Aplikasi SocialSpy itu diklaim bisa melakukan penyadapan terhadap isi pesan, riwayat obrolan, panggilan dan lainnya sebagainya aplikasi WhatsApp.
Alih-alih memberikan informasi bahwa penyadapan merupakan pelanggaran privasi, beberapa kanal media bahkan menyebut SocialSpy merupakan solusi bagi orangtua yang hendak memantau kegiatan anak mereka saat menggunakan gadget atau jalan keluar praktis bagi seseorang yang memiliki kecurigaan terhadap kesetiaan pasangannya.
Baca Juga: Bupati Bogor Ade Yasin Terjaring OTT KPK, Beberapa Pihak Ikut Diamankan
Aplikasi SocialSpy juga menggunakan rasa penasaran calon pengguna untuk sekadar iseng mencoba menggunakannya.
Beberapa sumber juga menyebut SocialSpy sangat mudah digunakan, tanpa perlu membayar biaya apapun, dan hasilnya langsung dikirim ke email penggunanya tanpa menunggu waktu lama.
Faktanya, aplikasi SocialSpy tidaklah memiliki kemampuan tersebut. Aplikasi ini sebenarnya hanyalah scam atau penipuan dengan menggunakan aspek emosional pengguna untuk terjebak menggunakannya.
Baca Juga: Jadwal Acara dan Live Streaming Trans TV 27 April 2022, Nonton Film Ready Player One dan Dog Eat Dog
Hal tersebut terlihat dari permintaan/persyaratan cara verifikasi aplikasi tersebut yang ternyata bukan untuk membuktikan diri sebagai manusia, tetapi justru diminta menginstal beberapa aplikasi lain.
Aplikasi SocialSpy tak lebih hanyalah aplikasi iklan yang mencari uang melalui klik atau pemasangan aplikasi yang mereka pasarkan.
Karena itu, masyarakat diimbau untuk waspada terhadap risiko penggunaan aplikasi SocialSpy tersebut agar tidak mendatangkan kerugian atau hal-hal yang tidak diinginkan.***
