Network
FLORES TERKINI – Minyak terus naik pada hari Senin dengan patokan global Brent mendekati $80 per barel atau setara Rp1.144.240, harga tertinggi sejak Oktober 2018.
Diketahui, karena pasokan yang ketat memicu reli minyak mentah dan permintaan di beberapa bagian dunia pulih lebih cepat daripada yang bisa diprediksi oleh analisa sekalipun.
Minyak mentah Brent naik 1,73 persen menjadi $79,44 per barel, setelah membukukan kenaikan tiga minggu berturut-turut.
Baca Juga: Persaingan Makin Memanas, Tokopedia atau Shopee Juara Marketplace di Indonesia?
Patokan Amerika Serikat West Texas Intermediate berjangka naik 2,04 persen menjadi $75,49 per barel, tertinggi sejak Juli.
Reli saat ini telah menyebabkan analis Goldman Sachs meningkatkan perkiraan akhir tahun bank untuk Brent dari $80 menjadi $90 per barel.
Dalam sebuah catatan kepada investor pada hari Senin, Goldman mengatakan defisit pasokan-permintaan minyak global saat ini lebih besar dari yang diperkirakan semula.
Baca Juga: Hasil Final Larangan China untuk Crypto, Perusahaan Berebut untuk Memutuskan Hubungan
“Saya pikir drama yang saat ini kita lihat di pasar adalah tabrakan tiga kekuatan besar,” kata Wakil Direktur Pusat Energi Global Dewan Atlantik Reed Blakemore sebagaimana dilansir Aljazeera.
