Luar Biasa! Ibu-Ibu Dasawisma di Sikka Berhasil Sulap Lahan Tidur Jadi Kebun Sayur Nan Subur

- 20 November 2023, 16:59 WIB
Hasil kebun yang digarap ibu-ibu kelompok Dasawisma di Kampung Nuba Arat, Desa Watuliwung, Kecamatan Kangae, Kabupaten Sikka.
Hasil kebun yang digarap ibu-ibu kelompok Dasawisma di Kampung Nuba Arat, Desa Watuliwung, Kecamatan Kangae, Kabupaten Sikka. /Faidin/FLORES TERKINI

Rosalia mengungkapkan, adanya kelompok Dasawisma tersebut sangat membantu masyarakat sekitar, terutama masyarakat Nuba Arat, Dusun Wairhubing.

“Kelompok Dasawisma Nuba Arat, Dusun Wairhubing, ini semoga menjadi contoh bagi dusun lain di Desa Watuliwung,” harapnya.

Hal serupa disampaikan salah satu anggota kelompok Dasawisma, Ibu Eti. Dia menambahkan, pertanian yang sedang digalakan saat ini mengandalkan pupuk organik seperti sekam atau kompos.

Baca Juga: Masyarakat Oelneke di Timor Tengah Utara Gelar T’fua Ton, Ritual Menyambut Hujan Sebelum Musim Tanam

“Artinya proses perawatan tanaman tidak menggunakan pupuk kimia berbahaya, tapi mengandalkan pupuk alami seperti sekam atau kompos. Untuk sistem pengairan itu sendiri kami menggunakan sistem irigasi tetes,“ pungkas Ibu Eti.

Menurut Ludvi Tukan, terdapat 28 bedeng di perkebunan itu, yang dikerjakan ibu-ibu Dasawisma dalam waktu 10 hari, dimulai dengan pembuatan pagar pada 29 Agustus 2023 dan penaburan pupuk yang dilakukan pada 30-31 Agustus 2023.

Lalu pada tanggal 4-8 November 2023, kelompok ibu-ibu Dasawisma di Nuba Arat mulai mengisi tanah di polibeg untuk penanaman bibit sayur, menyirami dan merawatnya, hingga menunggu hasilnya untuk dituai di kemudian hari.***

Halaman:

Editor: Ade Riberu


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x