Network
FLORES TERKINI – Beredar sebuah artikel dengan judul “Sakit Hati Adik Dihamili 3 Bulan dan Ibunya Disiram Minyak Panas, Remaja ini Tebas Leher Ayahnya”.
Artikel yang terbit di situs liputanhariantv[dot]my.id pada 21 Mei 2022 itu menyertakan juga foto seorang pria berbaju tahanan berwana biru dengan penutup wajah, didampingi oleh aparat kepolisian.
Dari judul artikel bisa disimpulkan bahwa narasi yang hendak disampaikan adalah lantaran tak terima dengan perlakuan sang ayah yang diduga menghamili adiknya hingga usia kandungannya tiga bulan dan ibunya turut mengalami penganiayaan dari sang ayah, remaja itu nekat menebas leher sang ayah.
Lantas, apakah informasi tersebut benar adanya? Dikutip dari turnbackhoax.id, foto seseorang yang mengenakan baju tahanan dengan penutup wajah yang dimuat di artikel tersebut merupakan klaim yang menyesatkan.
Faktanya, remaja ditampilkan di foto tersebut sebenarnya berinisial MWR (18), yang ditangkap karena telah membunuh bos togel di Pasuruan.
Bos togel yang dibunuh sang remaja itu bernama Yasin Fadilah (50). Peristiwa ini terjadi pada 16 Desember 2019 lalu. Pelaku melakukan pembunuhan karena dendam akibat korban sering memperkosa ibunya.
Baca Juga: Tersisa 14 Menit, Manchester City Juara EPL Musim 2021-2022, Liverpool Gigit Jari
Foto yang sama dimuat di artikel berjudul “Pelajar Nekat Bunuh Bos Togel di Pasuruan, Pelaku: Ibu Saya Diperkosa Pak”, yang terbit di situs jatim.inews.id pada 19 Desember 2019.
Dilansir turnbackhoax.id dari artikel ini, seorang pelajar Sekolah Menengah Akhir (SMA) berinisial MWR (18) ditangkap Tim Buru Sergap (Buser) Satuan Reserse Kriminal Polres Pasuruan.
Dia ditangkap karena membunuh bos judi toto gelap (togel) di Pasuruan bernama Yasin Fadilah (50).
Kapolres Pasuruan AKBP Rofik Ripto Himawan mengatakan, pelaku merupakan tetangga korban yang tinggal di Dusun Gempol Kisik, Desa Gempol, Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur. Dari hasil pemeriksaan, pelaku mengakui jika nekat membunuh korban karena dendam.
Baca Juga: RAKSASA LAUT! Ini 10 Kapal Pelni Terbesar di Indonesia, Mampu Tampung hingga 3 Ribu Penumpang
Sementara itu, di hadapan wartawan dan AKBP Rofik, pelaku MWR mengaku dendam dengan Yasin karena kerap memperkosa ibunya.
Menurutnya, korban selalu memaksa ibunya untuk melayani nafsu bejat korban. Padahal, ibu pelaku mempunyai suami sah dan mempunyai empat anak yang salah satunya pelaku.
Seperti diketahui, Yasin Fadilah adalah bos judi togel di Dusun Gempol Kisik, Desa Gempol, Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, yang ditemukan tewas pada Senin 16 Desember 2019 dengan luka tusuk di tubuhnya.
Korban ditusuk saat pulang dari rumah tetangganya. Saat itu, korban pulang dengan jalan kaki menuju rumahnya di Kampung Industri Pabrik Dusun Gempol Kisik, Desa Gempol, Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan.
Baca Juga: Jadwal Acara dan Live Streaming Trans TV 23 Mei 2022, Saksikan Hunter Killer dan Playing For Keeps
Tiba-tiba ada orang tak dikenal memepet korban dan mengeluarkan pisau ukuran panjang dan menusukan ke perut sebelah kiri di tengah jalan kampung.
Dengan pisau yang masih menancap di perut, korban berusaha mengejar pelaku namun pelaku tak tertangkap.
Tetangga korban yang melihat hal ini langsung melarikan korban ke RS Pusdik Gasum Polri, Porong, Sidoarjo, Jawa Timur. Meski mendapat perawatan, korban akhirnya meninggal dunia.
Baca Juga: Jawab Panggilan Leluhur dan Tuhan, Thomas Ola Langoday Siap Tempur pada Pilkada 2024
Kesimpulan: Remaja di foto berinisial MWR (18) ini ditangkap karena telah membunuh bos togel di Pasuruan bernama Yasin Fadilah (50) pada 16 Desember 2019 karena dendam akibat korban sering memperkosa ibunya.
Klaim: Salah
Kategori: Konten yang Menyesatkan.***
