"Memang awalnya saya berikan pendapat untuk dia supaya pikir dulu baik-baik. Karena pilihan ini berat. Tapi beberapa alasan soal internal dan carut-marutnya situasi politik di Tiles membuat dia terpanggil untuk terlibat secara langsung. Dan memang ketertarikan di bidang politik terlihat sejak di bangku Seminari Menengah," tukasnya.
Meski pun berat, Pastor Yermin Rianghepat mendukung niat besar Martinho, sahabatnya itu. Dia pun berharap, Martinho Gusmao bisa mewujudkan keinginannya.
"Menjadikan Tiles negara yang bermartabat," harap Pastor Yermin.***