FLORES TERKINI – Terungkap identitas seorang mahasiswi yang nekat bunuh diri dengan cara melompat dari atas Jembatan Liliba, Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT). Mahasiswi Poltekkes itu ditemukan tewas mengenaskan pada Selasa, 10 Oktober 2023 siang.
Aksi nekat itu dilakukannya diduga gegara dirinya gagal mengikuti wisuda, yang sedianya berlangsung hari ini. Sayangnya, ia malah ditemukan sudah dalam keadaan tidak bernyawa lagi di bawah kolong Jembatan Liliba.
Seperti diberitakan suaralamaholot.pikiran-rakyat.com, korban diketahui bernama Anggreani Kudu Lobo, berasal dari Kelurahan Pematikarata, Kecamatan Lewa, Kabupaten Sumba Timur, NTT. Korban berkuliah di Poltekkes Kemenkes Kota Kupang sejak tahun 2019, jurusan D3 Farmasi.
Pihak keluarga korban membenarkan beberapa hal terkait identitas korban tersebut. "Iya betul, mayatnya dikenal sebagai Anggreani Kudu Lobo," kata salah seorang pihak keluarga korban di RSB Drs Titus Uly Kupang, pada Selasa siang tadi.
Adapun penemuan jenazah korban pertama kali dilaporkan oleh seorang warga setempat, usai dirinya melihat korban terkapar di antara reruntuhan pohon di bawah kolong Jembatan Liliba.
Usai ditemukan, jenazah korban kemudian dievakuasi dan dibawa ke RSB Drs Titus Uly dari Kupang untuk ditangani lebih lanjut oleh pihak yang berwenang.
Baca Juga: BREAKING NEWS! Seorang Imam Katolik di Manggarai Meninggal Dunia, Diduga Bunuh Diri
Sebelumnya diberitakan, seorang informan terpercaya menyebut bahwa korban sebenarnya akan diwisuda hari ini. Namun ketika ia mengetahui namanya tidak ada dalam daftar wisudawan, ia justru memilih mengakhiri hidupnya dengan cara nekat melompat dari atas Jembatan Liliba.
“Ini hari mau wisuda, tapi karena kemarin cek nama sonde (tidak) ada jadi (dia) bunuh diri. Korban (yang) bunuh diri ini anak Sumba. Dia stres karena (ternyata) su (sudah) DO (drop-out) dari kampus,” lanjut informan tersebut.
Selain itu, ada juga kisah memilukan yang terungkap sebelum korban nekat mengakhiri hidupnya dengan cara yang sebenarnya sama sekali tidak dibenarkan tersebut. Bahwasanya, korban sempat mengelabui keluarganya dengan memberitahu mereka bahwa ia akan diwisuda.
Baca Juga: TERUNGKAP! Penyebab Gugurnya Anggota Polisi dalam Peristiwa Bom Bunuh Diri di Astana Anyar
Mendapat informasi tersebut, pihak keluarga korban kemudian pergi ke Kota Kupang untuk menghadiri acara wisuda tersebut. Saat keluarga korban tiba di tempat tinggal korban di sebuah kos, korban meminta izin keluarganya untuk pergi mempersiapkan diri dengan merias wajah atau make up.
Namun, korban tidak kunjung pulang ke kos, hingga akhirnya tersiar kabar bahwa korban ditemukan telah tewas mengenaskan di bawah Jembatan Liliba, Kota Kupang.
“Dia pu (punya) mama tau ini hari dia wisuda dan dia pu keluarga semua su di kos jadi dia izin jam 2 malam bilang mau pi make up padahal hanya tipu dia pu keluarga semua. Ternyata dia bunuh diri di jembatan,” ujar sang informan.
Sementara dari video berdurasi kurang lebih 10 menit yang dikantongi Flores Terkini, tampak korban yang mengenakan kaos berwarna merah-hitam berada di bawah kolong Jembatan Liliba.
Terlihat juga posisi jenazah dalam keadaan terkapar menghadap ke tanah dan tertimpa reruntuhan pepohonan besar yang patah di lokasi yang kini sudah dipagari dengan garis polisi (police line) tersebut.
Kemudian ada juga dua orang anggota polisi sedang berdiri di sebelah kanan korban, sementara di bagian belakangnya ada ibu-ibu dan masyarakat sekitar yang mengerumuni area bunuh diri.***