Kondisi Malaka Pasca Diterjang Banjir Usai Hujan dengan Intensitas Tinggi Selama 2 Hari

- 1 Juli 2022, 06:23 WIB
Rumah Andreas Bere yang terendam banjir, Dusun Sukaerlaran, Desa Halibasar, Kecamatan Wewiku, Kabupaten Malaka, Kamis (30/6/2022).
Rumah Andreas Bere yang terendam banjir, Dusun Sukaerlaran, Desa Halibasar, Kecamatan Wewiku, Kabupaten Malaka, Kamis (30/6/2022). /Wilfrid Wedi/Victory News

Jembatan Boking yang merupakan jembatan penghubung antara Kabupaten Malaka dan Kabupaten TTS ambruk hingga putus total pada Kamis kemarin.

Akibatnya, jalan yang setiap harinya dilintasi ratusan penduduk Kabupaten Malaka menuju Kupang melalui jembatan itu dipastikan tidak bisa dilalui lagi untuk saat ini.

Baca Juga: Jadwal Acara ANTV Hari Ini, Jumat 1 Juli 2022: Nonton Live Streaming Chaahat, Balika Vadhu, The Promise

Jalur Selatan Kolbano Dibuka

Dikutip dari voxtimor.pikiran-rakyat.com, sebelum dibukanya jalur poros selatan Timor, warga dari Kupang menuju Malaka maupun Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Motamasin, harus berputar melewati Soe (ibu kota Kabupaten TTS) dan Kefamenanu (ibu kota Kabupaten Timor Tengah Utara).

Akses jalan tersebut dirancang sejauh 210 kilometer yang melintasi dua kabupaten di NTT yakni Timor Tengah Selatan (TTS) dan Kabupaten Malaka.

Jalan strategis nasional itu menghubungkan Batu Putih, Kolbano, Boking (Kabupaten TTS) dan Wanibesak, Besikama, Betun hingga Motamasin (Kabupaten Malaka) yang berbatasan langsung dengan Distrik Suai, Timor Leste.

Baca Juga: Wilayah NTT Mendadak Diterjang Hujan di Tengah Musim Kemarau, Rupanya Ini Penyebabnya!

Bupati Simon Nahak Pantau Beberapa Titik Tanggul

Bupati Malaka, Dr. Simon Nahak, S.H., M.H terjun langsung memantau tanggul yang baru diresmikan beberapa waktu lalu, guna memastikan masyarakatnya tetap aman.

Halaman:

Editor: Ade Riberu

Sumber: Vox Timor victorynews.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x