FLORES TERKINI, Sikka – Sejumlah mahasiswa lulusan Program di Luar Domisili (PDD) Teknik Mesin Manufaktur Politeknik ATMI Surakarta mendatangi Kampus Cristo Re Maumere, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT). Para alumni mempertanyakan nasib mereka yang sudah sekian lama tak kunjung wisuda dan mendapatkan ijazah.
Kedatangan para alumni ke kampus tersebut disambut oleh Pengurus Yayasan Cristo Re Keuskupan Maumere dalam sebuah pertemuan di aula Yayasan Kampus Politenik Maumere, Sabtu 11 November 2023.
Pertemuan yang berlangsung kurang lebih 3 jam lamanya itu dihadiri oleh 9 orang alumni secara offline. Sementara beberapa alumni lainnya ikut memantau via meeting zoom online.
Tak Kunjung Diwisuda dan Dapat Ijazah hingga November 2023
Pantau awak media di lokasi, para alumni terlihat begitu getol mempertanyakan kejelasan terkait nasib mereka pasca menyelesaikan kuliah pada tahun 2020. Namun hingga November 2023, mereka belum mendapatkan ijazah.
Salah seorang alumni, Maria N. Erni, mengatakan bahwa dirinya adalah alumni tahun 2020 dan sekarang sudah bekerja di salah satu SMKN di Kota Maumere. Namun hingga saat ini, ia belum mendapatkan ijazah Ahli Muda (A.Ma) Mesin Perkakas pasca lulus kuliah.
Baca Juga: Instansi Lintas Sektor dan BUMN Sikka Resmikan Bangunan SDN Kepiketik
Selain itu, kata Erni, rencana wisuda yang dijanjikan oleh Kepala Program Studi (Kaprodi), RD. Richardus Muga, Drs., Lic., hingga saat ini belum direalisasikan.