Secara khusus, dua desa di wilayah Kecataman Wulanggitang dan Ile Bura kini masuk dalam zona merah, yakni Desa Dulipali dan Nawakote.
Pengamatan terhadap aktivitas Gunung Lewotobi Laki-laki pun masih dilakukan otoritas terkait, dalam hal ini pihak Pos Pengamatan Gunung Api Lewotobi Laki-Laki yang bermarkas di Desa Pululera, Kecamatan Wulanggitang.
Baca Juga: KPU Sikka Libatkan BMKG dan Pihak Ketiga untuk Distribusi Logistik Pemilu 2024
Sebelumnya, Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana (PVMBG) melalui Pos Pengamatan Gunung Api Lewotobi Laki-Laki di Desa Pululera telah menaikkan status Gunung Lewotobi Laki-laki dari SIAGA ke AWA, pada Selasa, 9 Januari 2024 pukul 23.00 WITA.
Bersamaan dengan itu, PVMBG mengimbau masyarakat untuk tidak berada di dekat gunung itu dengan radius 4 kilometer dan sektoral 5 kilometer barat laut-utara.
Hingga saat ini, secara kasat mata, Gunung Lewotobi Laki-laki dan Gunung Lewotobi Perempuan tampak tertutup kabut awan tebal dengan masih menyemburkan abu vulkanik dari kepundannya.***