Network
FLORES TERKINI – Misteri kehadiran jasad bayi tanpa kaki di Desa Lamawohong, Kecamatan Solor Barat, Kabupaten Flores Timur, pada Minggu, sekitar pukul 07.00 WITA, terus terkuak. Pasca ibu dan ayah biologis bayi tersebut terungkap, kisah seputar partus pun berderai.
Menurut pengakuan ibu AB (17) sewaktu dalam ruang pemeriksaan tim tenaga kesehatan, dirinya menjalani partus seorang diri pada Jumat, 28 Juni 2024 siang.
Aktivitas partusnya itu terjadi dikawasan hutan yang berjarak kira-kira 500 meter dari kediaman mereka.
Baca Juga: Nikmati Kemudahan Beli Tiket Ferry NTT Secara Online dengan Ferizy Mulai Juli 2024! Begini Caranya!
Di balik sebuah batu besar, AB yang menutup rapat tentang riwayat kehamilannya itu lalu melahirkan bayi hasil kisah-kasih di sekolah antara dirinya dan PK (19).
Selang beberapa saat pasca bersalin, buah hati pertamanya itu tak mengeluarkan suara tangisan, hingga AB menyelesaikan persalinan ari-ari.
Karena tak juga muncul suara tangisan, dirinya lalu meningggalkan bayinya untuk ke rumah, mengambil tofa dan kembali lagi ke lokasi persalinan.
Baca Juga: Menghindari Diabetes Tipe 2 dengan Mengurangi Paparan Cahaya di Malam Hari
Dengan tofa tersebut, AB lalu menggali lubang dan selanjutnya menguburkan bayi bersama ari-ari, kemudian menindisnya dengan sebuah batu berukuran agak besar.
