FLORES TERKINI - Pengamat politik Universitas Al-Azhar, Ujang Komarudin membeberkan analisa politiknya terkait bentrok PDIP dan Ganjar Pranowo yang belakangan ini mencuat ke permukaan publik dan menjadi bahan yang hangat diperbincangkan.
Menurut Ujang, Ganjar Pranowo memang memiliki elektabilitas yang cukup tinggi sebagai capres 2024 bila dibandingkan dengan Puan Maharani.
Namun, menurut Ujang, persoalan yang dihadapi adalah secara internal partai yakni di tubuh PDIP, Ganjar Pranowo bukanlah siapa-siapa.
Baca Juga: Jadwal Acara RCTI Rabu 26 Mei 2021: Ada Tukang Ojek Pengkolan, Preman Pensiun S5, dan Ikatan Cinta
Bagaimanapun juga, masih menurut pengamat politik tersebut, Puan Maharani adalah sosok penting dalam tubuh partai berlambang kepala banteng hitam tersebut.
Ujang berpandangan bahwa elektabilitas Ganjar Pranowo merupakan modal berharga bagi Ganjar.
Namun, tegas Ujang, elektabilitas Ganjar tersebut justru menjadi masalah buat Ganjar karena jika tidak dikunci maka Ganjar akan menutup peluang Puan Maharani untuk bisa maju dalam pilpres 2024 nanti.
Baca Juga: Jadwal Acara SCTV Rabu 26 Mei 2021: Saksikan FTV Cinta Buta dan Sinetron Terbaru Badai Pasti Berlalu
"Kita tahu elektabilitas Ganjar sebenarnya cukup lumayan, hasilnya ini kalau Ganjar dibiarkan tidak dikunci, maka akan ditutup peluangnya Puan Maharani untuk bisa capres 2024," tutur Ujang.
Menurut Ujang, Puan Maharani akan menjadi pilihan PDIP untuk didorong maju pada pilpres 2024.
"Mbak Puan Maharani itu adalah putri mahkotanya PDIP pasti akan didorong, pasti akan dipastikan untuk persiapan capres 2024, walaupun untuk saat ini elektabilitasnya belum kelihatan," kata Ujang.
Ujang menilai Ganjar Pranowo yang coba dihadang PDIP karena elektabilitasnya yang lebih tinggi dari pada Puan Maharani guna memuluskan langkah Puan Maharani menuju pilpres 2024 tak lepas dari kondisi internal PDIP.
"Kalau bicara hari ini, maka parpol itu miliknya Puan, bagaimanapun Megawati adalah ibunya," tegas pengamat politik Universitas Al-Azhar tersebut.
Memanasnya hubungan Ganjar Pranowo dan partainya, PDIP mencuat ke publik gegara sindiran Puan Maharani soal pemimpin medsos dan tidak diundangnya Ganjar Pranowo dalam kegiatan Pembukaan Pameran Foto Bangunan Cagar Budaya yang dihadiri oleh Ketua DPP PDI Perjuangan, Puan Maharani di Panti Marhaen Kota Semarang pada Sabtu, 22 Mei 2021.
Baca Juga: Jadwal Acara ANTV Rabu 26 Mei 2021: Saksikan Putri Salju, Bidadari, Tiara Cinta, dan Menanti Surga
Semakin panas, tatkala Bambang Wuryanto turut memberi komentar pedas terkait dengan tidak diundangnya Ganjar Pranowo dalam acara tersebut, yang mana Bambang mengungkapkan bahwa tidak diundangnya Ganjar karena Ganjar dianggap kelewatan karena ambisinya untuk menjadi capres di pilpres 2024.
"Tidak diundang! (Ganjar) wis kemajon (kelewatan). Yen kowe pinter, ojo keminter (Kalau kamu pintar, jangan kepintaran)," kata Bambang Wuryanto.***