Kepala Desa Keluhkan Stempel Garuda dan Pembayaran Gaji, Ini Perintah Jokowi ke Mendagri

4 April 2022, 07:16 WIB
Presiden Joko Widodo atau Jokowi. /YouTube Sekretariatt Presiden

FLORES TERKINI - Di hadapan Presiden Joko Widodo (Jokowi), para kepala desa mengeluhkan stempel perangkat desa yang tampak masih seperti organisasi masyarakat.

Terhadap keluhan tersebut, Presiden Jokowi pun meminta Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian untuk mengganti stempel tersebut.

Hal ini diketahui Jokowi usai berbincang dengan Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) Surta Wijaya. Presiden pun meminta stempel perangkat desa diganti dengan burung garuda.

Baca Juga: Hasil Pertandingan Barcelona vs Sevilla, Gol Tunggal Pedri Tekan Real Madrid di Puncak Klasemen La Liga

"Saya terus terang juga baru tahu. Diberitahu Pak Surta, kaget juga saya," kata Jokowi dalam Pembukaan Silaturahmi Nasional Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) di Istora Senayan, Jakarta, dikutip dari ANTARA, Selasa 29 Maret 2022.

Jokowi langsung meminta Tito Karnavian untuk menyusun Instruksi Menteri Dalam Negeri (Mendagri) terkait hal tersebut, yakni pembuatan cap atau stempel dengan lambang burung Garuda.

Mengenai pemilihan gambar stempel baru ini lantaran garuda merupakan lambang negara Indonesia. 

Baca Juga: Jadwal Acara dan Live Streaming Indosiar 4 April 2022, Nonton Keluarga Surgaku dan Asmara 2 Dunia

"Jadi kalau dipakai kepala desa wajar dan wajib toh," ujar Jokowi disambut tepuk tangan para Kades yang hadir.

Sebelumnya, Ketua Apdesi Surta Wijaya mengeluhkan stempel pemerintah desa yang masih berupa tulisan nama desa. Hal ini membuat cap perangkat desa serupa dengan organisasi masyarakat (ormas).

Ia pun meminta kepala desa tidak disalahkan lantaran rakyatnya tidak mengetahui garuda sebagai lambang negara karena korespondensi tak menggunakan lambang garuda. Padahal, stempel yang digunakan presiden, gubernur, hingga bupati berlambang garuda. 

"Masa sih stempelnya kayak ormas? Ganti dong burung garuda," kata Surta.

Baca Juga: Sinopsis Terpaksa Menikahi Tuan Muda Senin 4 April 2022: Gawat, Amanda Bebas, Kinanti Was-was

Dalam kesempatan itu, kepala desa juga mengeluhkan gaji mereka yang kerap terlambat cair hingga tiga bulan.

Merespons hal tersebut, Jokowi mengatakan tidak mengetahui persoalan tersebut. Namun ia kembali meminta Tito Karnavian untuk membenahi masalah ini.

Tito Karnavian pun merespon permintaan Jokowi dengan membungkukkan badan pertanda akan siap mengeksekusi apa yang sudah disampaikan oleh Jokowi. Kepala Negara berjanji, pemerintah akan mempercepat pencairan gaji kepala desa. 

"Akan segera kami ubah dan kami usahakan setiap bulan," ujar Jokowi.***

Editor: Max Werang

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler