Tjahjo juga mengatakan, pertimbangan lain pemerintah dengan tidak dibukanya formasi CPNS pada 2022 adalah keterbatasan waktu.
“Rangkaian pelaksanaan seleksi CPNS relatif membutuhkan waktu yang lebih lama dibandingkan PPPK, sehingga dikhawatirkan tidak akan selesai tepat waktu jika membuka formasi CPNS pada tahun ini,” imbuh Menpan RB.
Terkait rekrutan Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) di tahun 2022 ini, pemerintah akan mengutamakan memenuhi kebutuhan tenaga pendidik, tenaga kesehatan, dan tenaga penyuluh.
Untuk maksud itu, saat ini pemerintah sedang menyusun berbagai kebijakan terkait penerimaan PPPK, untuk digunakan sebagai dasar hukum pelaksanaan seleksi CASN di tahun 2022.
“Berbagai kebijakan tengah disusun sebagai dasar kebijakan dalam pelaksanaan seleksi CASN tahun 2022 ini,” ujarnya.
Baca Juga: Sinopsis Buku Harian Seorang Istri Senin 24 Januari 2022: Fajar Deg-degan, Coco Jadi Salah Tingkah
Meskipun demikian, formasi CPNS di seleksi CASN tahun 2022 hanya akan dibuka melalui skema sekolah kedinasan.
Sementara di tahun 2023, formasi CPNS akan kembali dibuka secara terbatas, dengan mengikuti arah kebijakan selanjutnya.
Sebelumnya, Menpan RB menginformasikan bahwa status tenaga honorer di instansi pemerintahan akan selesai di tahun 2023.