Kasus Positif Covid-19 di Indonesia Perlahan Menurun, Menkes: Prioritas Vaksin untuk Lansia

- 27 Februari 2022, 20:46 WIB
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin dalam konferensi pers terkait perkembangan Covid-19 terkini. (Foto: PMJ News/YouTube Sekretariat Presiden)
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin dalam konferensi pers terkait perkembangan Covid-19 terkini. (Foto: PMJ News/YouTube Sekretariat Presiden) /

FLORES TERKINI - Trend kasus positif Covid-19 di Indonesia saat ini perlahan mulai menurun.

Hal ini disampaikan langsung oleh Menteri Kesehatan (Menkes) Republik Indonesia, Budi Gunadi Sadikin, dalam konferensi pers di Jakarta, Minggu, 27 Februari 2022.

Dikatakannya, tren kasus Covid-19 harian dan keterisian rumah sakit di Indonesia kini sudah mulai melandai. Trend ini diketahui dari hasil review minggu lalu.

Baca Juga: Jadwal Acara dan Live Streaming Trans 7 Senin 28 Februari 2022, Ada Tayangan Spesial Setahun Kerja Lapor Pak

"Hasil review minggu lalu secara nasional, tren kasus dan hospitalisasi harian sudah mulai melandai," kata Menkes Budi dikutip dari ANTARA, Minggu, 27 Februari 2022.

Pihaknya juga menjelaskan, di beberapa Provinsi sampai saat ini sudah terjadi penurunan jumlah penularan dan tingkat positif tes Covid-19.

"Kami melihat beberapa provinsi sudah confirm terjadi penurunan dari jumlah penularan maupun positivity rate-nya," ujar Budi Gunadi Sadikin.

Baca Juga: Prediksi Love Story The Series Senin 28 Februari 2022: Ken-Maudy Makin So Sweet, Rahasia Arman Terbongkar

Beberapa daerah yang mengalami penurunan seperti DKI Jakarta, Bali, Banten, Maluku, Papua, NTB sudah mulai menurun selama tiga minggu berturut-turut.

Sementara itu, ada beberapa provinsi lainnya yang sudah mulai menurun kasus positif Covid-19, namun masih harus dilihat konsistensi penurunannya dalam dua pekan ke depan.

Provinsi yang dimaksudkan oleh pihaknya adalah Provinsi Jawa Barat, Jawa Timur, dan Kalimantan Selatan.

Baca Juga: Jadwal Acara dan Live Streaming SCTV 28 Februari 2022, Saksikan Gembira Waktu Siang dan Juara Dunia

Budi menambahkan, penurunan kasus di provinsi dengan populasi besar menyebabkan penurunan tingkat keterisian rumah sakit.

"Yang masuk rumah sakit dalam beberapa hari terakhir ini sudah terjadi penurunan disebabkan karena kontribusi provinsi-provinsi yang populasinya besar sudah menurun," katanya.

Dia mengatakan, belajar dari pengalaman provinsi-provinsi di Jawa dan Bali selama merebaknya varian Omicron.

Baca Juga: Live Streaming Buku Harian Seorang Istri Minggu 27 Februari 2022: Hendak Melarikan Diri, Nana Ditangkap

Tingkat keterisian rumah sakit selama ini mencapai 40 persen sampai dengan 50 persen dibandingkan saat merebaknya varian Delta.

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin juga mengatakan sebagian besar pasien Covid-19 yang meninggal saat ini adalah yang belum mendapatkan vaksin dosis lengkap.

"Kami ingin sampaikan sekali lagi, yang paling banyak meninggal adalah orang yang belum divaksinasi atau belum divaksinasi lengkap," kata Menkes Budi.

Untuk itu, pemerintah saat ini memprioritaskan pelaksanaan vaksinasi terutama untuk lansia dan melengkapi dosis vaksinasi bagi penerima vaksin yang belum menerima dosis lengkap.***

Editor: Ade Riberu

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah