Harga Pertamax di Bali, NTB, dan NTT Naik Menjadi Rp12.500 Per Liter Mulai 1 April 2022

- 1 April 2022, 18:06 WIB
ILUSTRASI kenaikan harga Pertamax di Bali, NTB, dan NTT.
ILUSTRASI kenaikan harga Pertamax di Bali, NTB, dan NTT. /Dok. PRFM News

“Pertamina selalu mempertimbangkan daya beli masyarakat, harga Pertamax ini tetap lebih kompetitif di pasar atau dibandingkan harga BBM sejenis dari operator SPBU lainnya. Ini pun baru dilakukan dalam kurun waktu tiga tahun terakkhir sejak tahun 2019,” kata Pejabat Sementara Corporate Secretary Pertamina, Patra Niaga Irto Ginting, seperti dilansir ANTARA Jumat, 1 April 2022.

Sebelumnya Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral menyatakan bahwa nilai keekonomian Pertamax adalah Rp16.00 per liter.

Baca Juga: Jadwal Acara dan Live Streaming NET TV 1 April 2022, Saksikan Kurulus Osman 2 dan Jatanras

Harga minyak bulan Maret yang jauh lebih tinggi dibanding Februari membuat harga keekonomian Pertamax melambung.

Pemerintah Indonesia memandang konflik geopolitik antara Ukraina dan Rusia masih menjadi faktor yang mendorong kenaikan harga tersebut.

“Memang kelangkaan crude oil karena perang Ukraina dengan Rusia, kemudian kelangkaan juga sekarang sun flower karena tidak ekspor-impor dari Ukraina dan sanksi (kepada Rusia) itu tadi membuat ini bermasalah,” ujar Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investari, Luhut Binsar Pandjaitan, dikutip dari ANTARA.

Baca Juga: Love Story The Series Jumat 1 April 2022: Haris Dapat Bogem Mentah dari Argadana, Maudy Tak Berdaya

Selain itu, pasokan minyak mentah dari Rusia dan Kazakhstan terganggu akibat kerusakan pipa Caspian Pipeline Consortium yang berdampak pada berkurangnya pasokan ke Uni Eropa.

Situasi itu lantas mendorong harga minyak mentah Indonesia atau Indonesian Crude Price (ICP) per 24 Maret 2022 tercatat 114,55 dolar AS per barel atau melonjak hingga lebih dari 56 persen dari periode Desember 2021 yang hanya sebesar 73,36 dolar AS per barel.***

Halaman:

Editor: Ade Riberu

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah