Sahroni berharap ketegasan dari Polri itu dapat membawa suasana lebih kondusif menjelang hari pemilihan pada 14 Februari 2024. Untuk itu, aparat penegak hukum, khususnya Polri, harus membantu untuk mewujudkannya.
"Harus saling jaga, saling menahan diri, dan bersuaralah dalam batasan yang ada. Agar situasi dan kondisi menjelang hari pemilihan bisa kita pastikan kondusif," pesannya.
Baca Juga: Status Tanggap Darurat Bencana Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki Diperpanjang
Sebelumnya, Anies Baswedan mendapat ancaman penembakan oleh warganet saat sedang siaran langsung di aplikasi TikTok. Pengancam diduga menggunakan nama akun Instagram @rifanariansyah. Namun, akun tersebut kini tak bisa ditemukan lantaran diduga telah dihapus oleh penggunanya.
Informasi terkini, polisi telah menangkap pemilik akun yang membuat cuitan terkait ancaman penembakan terhadap Anies Baswedan. Pelaku ancaman penembakan ditangkap di Jember, Jawa Timur, pada Sabtu, 13 Januari 2024 pagi.***