Network
FLORES TERKINI – Roger Federer mengakui kelelahan saat kembali dari 14 bulan untuk mengalahkan Dan Evans di Qatar Terbuka pada hari Rabu, 10 Maret 2021 tetapi tidak akan mengubah rutinitas pasca pertandingannya.
Petenis Swiss berusia 39 tahun ini, yang tidak bermain sejak kalah dari Novak Djokovic di semifinal Australia Terbuka 2020 dan sejak menjalani dua operasi lutut, menghasilkan permainan tenis klasik untuk menang 7-6 (10/8), 3- 6, 7-5.
Yang menggembirakan, Federer menampilkan gerakan sutra khasnya dan mengatakan lututnya tertahan cukup kuat selama duel dua jam 24 menit.
Baca Juga: Ternyata Warna Rambut Tunjukkan Kualitas Pribadimu, Anda Punya Warna yang Mana?
Ketika dia ditanya, apakah dia akan menggunakan teknik pemulihan baru sebelum perempat final melawan Nikoloz Basilashvili, Federer mengatakan dia akan tetap pada rutinitas biasanya.
"Anda sedang berbicara dengan pria tua. Jadi saya telah mandi es sekali dan saya tidak suka itu. Jadi saya tidak akan lakukan itu lagi," kata Federer.
"Saya tidak hanya minum obat penghilang rasa sakit untuk bersenang-senang. Saya hanya minum ketika saya benar-benar harus minum. Saya akan melakukan peregangan dan pijat dan tidur lalu melakukan pemanasan dengan benar esok harinya. Sangat sederhana,” tambahnya.
Baca Juga: Harimau Tasmania Dinyatakan Sudah Punah, Tapi Mengapa Orang masih Bicara Saat Ini?
Sementara juara Grand Slam 20 kali itu mengatakan dalam persiapannya bahwa tenis baginya seperti mengendarai sepeda, dia mengakui ada rasa gugup saat pertandingan pertamanya kembali membayangi.
