Network
Bertolak dari temuan yang ada dan berlandaskan pada Kode Disiplin PSSI Bab I Pasal 7 Ayat (1) tentang Syarat Menjatuhkan Sanksi Disiplin, Kode Disiplin PSSI Bab II Bagian Kedua Pasal 56 tentang Pemain Tidak Sah, Regulasi Kompetisi Divisi Utama ASKAB PSSI Flotim 2022 Pasal 37 tentang Pemain Tidak Sah.
Kemudian dengan memperhatikan Statuta PSSI Tahun 2019, SK Nomor: 001/PSSI-NTT/KEP/I/2020, dan Surat Pengajuan Banding dari Manajer Radar FC Nomor: 04/RFC-LMD/VII/2022 tanggal 19 Juli 2022, KOMBAN akhirnya membuat beberapa keputusan.
Baca Juga: Dikecam Warganet, Baim Wong Batal Daftarkan CFW di Website PDKI: Berikut Alasan dan Penjelasannya
Keputusan-keputusan dimaksud yakni pertama menerima pengajuan banding dari Radar FC dan kedua menolak Keputusan Komisi Disiplin ASKAB PSSI Flotim Nomor: 02/KOMDIS-AF/VII/2022.
Selanjutnya KOMBAN juga menyatakan pembatalan hasil pertandingan antara Radar FC vs Kolaka FC yang berlangsung pada Sabtu 16 Juli 2022 lalu di Stadion Ile Mandiri Larantuka. KOMBAN menyebut, keputusan pembatalan ini sesuai dengan Kode Disiplin PSSI Tahun 2018 Pasal 24.
Imbas lanjut dari keputusan tersebut, KOMBAN lantas memerintahkan kepada Panitia Penyelenggara Divisi Utama Piala Bupati Flotim untuk menjadwalkan pertandingan ulang antara Radar FC vs Kolaka FC.
Baca Juga: Simak Ramalan Zodiak Rabu 27 Juli 2022 Capricorn, Aquarius, dan Pisces: Keuangan Anda Membaik
“Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan, bersifat final dan mengikat,” pungkas Plasidus Fernandez mengakhiri surat keputusan KOMBAN ASKAB PSSI Flotim tersebut.
Keputusan KOMBAN tersebut sekaligus memberi sinyal positif bahwa pertandingan Divisi Utama Piala Bupati Flotim 2022 bakal dilanjutkan, bahkan diharapkan dapat berakhir ‘mulus’ hingga partai final.
Di sisi lain perintah KOMBAN untuk menjadwalkan ulang pertandingan antara Radar FC vs Kolaka FC akan berimbas pada pengaturan ulang jadwal pertandingan tim-tim lain yang masih bertahan di Divisi Utama Piala Bupati Flotim 2022 hingga saat ini.
