WASPADA! Ini Modus Penipuan Terbaru via WhatsApp, Salah Tekan Tamatlah Riwayatmu!

- 16 September 2023, 18:45 WIB
Ilustrasi modus penipuan terbaru melalui WA.
Ilustrasi modus penipuan terbaru melalui WA. /Pixabay/Ri_Ya

Bahayanya, ketika penerima pesan entah secara sengaja atau tidak disengaja menekan tombol block tersebut, selanjutnya pelaku kejahatan akan dengan mudah bisa mengakses HP milik Anda. Pasalnya, di dalam tombol block itu pelaku menyembunyikan link yang berfungsi untuk merampok isi rekening Anda.

Peringatan modus penipuan terbaru via WA atau WhatsApp.//
Peringatan modus penipuan terbaru via WA atau WhatsApp.// WAG Aug'lrang

Sepertinya, si pengirim pesan sudah mempelajari dan memprediksi bahwa penerima pesan pasti akan memblokir nomor tersebut, sehingga pelaku ‘memancing’ penerima pesan dengan menyediakan tombol block tersebut.

“Apabila ada pesan whatsapp ‘blokir’ agar diabaikan atau hapus pesan agar HP kita tidak ke-hack oleh orang oknum yang tidak bertanggung jawab,” demikian peringatan yang perlu diperhatikan para pengguna WA.

Baca Juga: HP Keluaran Terbaru Berikut Bakal Ditegur Kominfo Gegara Hal Ini, Budi Arie: Kita Takedown Aplikasinya!

Selain itu, jika Anda ingin memblokir nomor tersebut, blokirlah dengan memanfaatkan fitur BLOCK yang disediakan oleh WhatsApp, bukan dengan mengklik tombol block seperti yang dikirimkan pelaku kejahatan digital tersebut.

Cara Lain Mengatasi Modus Penipuan via WA

Mengingat makin maraknya penipuan melalui pesan singkat WhatsApp maka para pengguna harus ekstra hati-hati agar tidak menjadi korban penipuan WA. Berikut tips-tips lainnya yang bisa Anda pelajari dan terapkan untuk menghindar dari aksi penipuan via WA tersebut.

Baca Juga: GAMPANG BANGET! Begini Cara Download Video dan Audio YouTube, Bisa Nonton Sepuasnya Tanpa Iklan

1. Memperhatikan tata bahasa pengirim pesan

Jika pengirim pesan mengaku sebagai orang yang Anda kenal dan meminta sejumlah uang, perhatikan terlebih dahulu gaya bahasa yang digunakannya. Biasanya, pesan palsu menggunakan ejaan atau tata bahasa yang aneh dan banyak typo atau ketikan kata yang salah.

Halaman:

Editor: Ade Riberu


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah