Network
FLORES TERKINI - Belakangan ini tren kasus harian Covid-19 di Indonesia mengalami peningkatan yang cukup signifikan. Setelah kemarin tembus 20.000 kasus, menurut data yang diperoleh dari Satgas Covid-19, kasus di Indonesia hari ini bertambah menjadi 21.095 kasus.
Melihat peningkatan yang cukup drastis ini, beberapa negara tetangga mulai menyerukan travel warning bagi warganya. Selain itu, beberapa negara juga mulai menutup diri dari Indonesia terutama penerbangan.
Salah satu negara yang sudah resmi melarang semua penerbangan dari Indonesia adalah Hongkong. Terhitung sejak hari Jumat, 25 Juni 2021, pemerintah Hongkong resmi memberlakukan larangan ini.
Baca Juga: Perdebatan di Parlemen Eropa, Pastor Manuel Barrios: Tidak Ada Hak untuk Aborsi
Menurut otoritas Hongkong, semua penumpang yang datang dari Indonesia sangat tinggi resikonya dalam penyebaran virus Covid-19.
Menanggapi kebijakan pemerintah Hongkong ini, Novie Riyanto selaku Dirjend Perhubungan Udara menegaskan kalau langkah yang diambil Pemerintah Hongkon ini adalah sesuatu yang wajar.
Karena itu, Indonesia harus menghormati kebijakan yang diambil Hongkong tersebut. Kita perlu bijak menyikapi reaksi yang diberikan pada negara kita di tengah situasi pandemi Covid-19 yang semakin meningkat ini.
“Setiap negara memiliki hak dan langkah antisipasi yang berbeda dalam melindungi warganya, salah satunya dengan melakukan penutupan penerbangan dari dan ke negara lain yang memiliki kasus penyebaran Covid tertinggi,” ujar Novie Riyanto dalam keterangan resmi pada hari Sabtu, 26 Juni 2021.
