Network
FLORES TERKINI - Isu begal akhir-akhir ini ramai dibicarakan masyarakat Kota Ende, Nusa Tenggara Timur (NTT). Kabar ini tentu meresahkan warga.
Seperti yang diberitakan media ini sebelumnya, dua orang pelaku begal di Kota Ende baru saja ditangkap aparat Kepolisian Resort (Polres) Ende.
Yang menyedihkan, kedua pelaku yang ditangkap ini teridentifikasi masih merupakan anak di bawah umur.
Seakan tidak takut berurusan dengan pihak berwajib, hari ini justru terjadi begal payudara di Lorong Biara Bruder (BB).
Lorong yang menghubungkan Jalan Nangka dan Jalan Wirajaya ini memang tergolong sepi. Beberapa kejadian 'aneh' sering terjadi di sana.
Peristiwa 'aneh' yang sering terjadi di lorong ini adalah perilaku eksibisionis. Sejumlah karyawati di Biara Santu Michael Syuradikara mengaku sering menjadi korban.
Baca Juga: Liga 1 Askab PSSI Flores Timur: Amposh FC Optimis Kembalikan Nama Besar Tim sebagai The Blue Octopus
Kembali lagi soal begal payudara yang terjadi di Lorong BB. Peristiwa ini terjadi hari ini, Selasa 14 Juni 2022 sekitar pukul 10.30 WITA.
Kejadian ini menimpa korban M (63) yang sehari-hari bekerja di Biara Santu Michael Syuradikara.
Menurut penuturannya, saat itu korban sedang dalam perjalanannya dari rumah di Jalan Nangka menuju tempat kerja di kompleks Syuradikara.
Ketika berada di pertengahan lorong, tiba-tiba ada sebuah sepeda motor Beat warna hitam mengikutinya dari belakang.
Korban mengaku kaget. Lorong ini jarang sekali dilewati sepeda motor, terutama karena di pintu masuk bagian selatan menggunakan beberapa anak tangga.
Setelah melewati korban beberapa meter, pelaku lalu berbalik. Pelaku kemudian bertanya pada korban apakah lorong ini buntu atau tembus ke Jalan Wirajaya.
Baca Juga: Ketika Ponsel Pelaku Kejahatan Sudah Direset, Apakah Riwayat GPS dan Chat Masih Bisa Diambil?
Ketika korban sedang menjelaskan, tiba-tiba saja pelaku mengayunkan tangannya ke arah payudara korban hingga menyentuh sedikit bagian sensitif korban.
Korban seketika histeris dan berteriak minta tolong. Sayangnya, tidak ada satupun yang mendengar teriakannya.
Pelaku begal payudara lantas memacu sepeda motornya dan kabur menuju Jalan Nangka.
Baca Juga: Rekapan Hasil Liga Pelajar Kabupaten Ende Hari Ini: SMAK Syuradikara Petik 3 Poin di Laga Perdana
Sementara itu korban meneruskan perjalanan ke tempat kerja di kompleks Syuradikara, dan menceritakan kejadian pada rekan kerjanya.
Disclaimer: penulis sudah menghubungi korban dan meminta agar peristiwa ini dilaporkan pada pihak kepolisian.
Namun, dengan alasan malu dengan anak-anaknya yang sudah pada dewasa, dan takut suaminya, korban lantas tidak mengijinkannya.
Korban hanya mengijinkan peristiwa yang dialaminya ini diberitakan agar siapapun yang melewati Lorong BB bisa lebih berhati-hati.
Pesan ini penting mengingat lorong ini sering dipakai anak-anak ketika berangkat dan pulang sekolah.
Beberapa pelajar dari SMAK dan SMKK Syuradikara, SMA Negeri 1, SMP St. Ursula, dan SMP Margot Ende sering melewati lorong ini.***
