"Keterlibatan aktif masyarakat sangat penting untuk kesuksesan KTT ASEAN di Labuan Bajo terutama dalam mempromosikan produk-produk UMKM," lanjutnya.
Melanjutkan rencana Wamenparekraf, Direktur Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores (BPOLBF), Shana Fathina lantas menginformasikan jika acara pendukung (pesta rakyat) tersebut akan digelar pada 7-11 Mei 2023.
Selain masyarakat lokal, para pelaku UMKM, acara ini juga bakal menghadirkan seniman-seniman lokal dengan harapan para pengunjung bisa merasakan pengalaman baru bagi para pengunjung.
Seperti yang diberitakan di laman Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia, Angela Tanoesoedibjo melakukan tinjauan ke beberapa lokasi di Labuan Bajo.
Selama dua hari tersebut, Angela Tanoesoedibjo meninjau kesiapan Bandara Internasional Komodo, kawasan Marina dan Waterfront di Kampung Ujung, Meruorah Komodo Labuan Bajo Resort dan Creative Hub Labuan Bajo di Puncak Waringin.
Baca Juga: Menuju Idul Fitri 2023, Kemenag Bakal Pantau Hilal di 123 Titik di Seluruh Indonesia
Selain tempat-tempat penting di atas, Wamenparekraf juga mengunjungi Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di Kantor Bupati Manggarai Barat, Lapangan Dinas Cipta Karya, SDA, dan Tata Ruang Kabupaten Manggarai Barat, serta kawasan Golo Mori.