FLORES TERKINI - Kabar terbaru dugaan kasus pelecehan seksual terhadap mahasiswa baru (maba) Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) sangat mengejutkan. Kasus ini ternyata hoax belaka.
Memang sejak beberapa hari setelah viralnya menfess yang dikirimkan ke akun Twitter @UNYymfa, banyak orang meragukan kebenarannya, terutama ketika pihak korban sepertinya menghilang.
Memang pada akhirnya ditemukan akun X yang mengirimkan menfess tersebut. Adalah akun @AkunSambatUeu alias SweetyRin yang mengirimkan menfess tersebut.
Kasus yang belum jelas kebenarannya ini pun memakan banyak korban. Ada beberapa netizen yang sempat geram dengan kabar ini. Foto-foto terduga pelaku yang aslinya hanya editan justru ikut disebarkan.
Sayangnya, setelah kasus ini dilacak kebenarannya oleh netizen terutama akun X @PartaiSocmed, keberadaan akun SweetyRin justru mirip lumba-lumba, alias hilang muncul.
Belum lagi akun yang bersangkutan diduga terindikasi sebagai akun yang menjajakan diri secara online. Nyaris semua pihak tidak percaya akan informasi yang disebarkannya.
Kabar terbaru, masih diperoleh dari akun X @PartaiSocmed, dugaan pelecehan seksual dengan terduga pelaku salah seorang pengurus BEM UNY ini ternyata palsu.
"BREAKING!! Kasus KS yg terjadi di UNY sudah ada hasil. Kasus dinyatakan HOAX!" tulus @PartaiSocmed dalam unggahannya.
Dalam unggahan yang sama, dijelaskan juga bahwa kasus pelecehan ini hanyalah cara seorang teman satu kampus terduga pelaku yang ingin membalaskan sakit hati.
Pelaku penyebar berita palsu diketahui bernama Ran, seorang cowok berusia 19 tahun. Sakit hati ditolak bergabung di komunitas kampus yang membuatnya menyebarkan berita palsu.
"RAN mengaku sakit hati pernah mendaftar di komunitas kampus tapi dia ditolak dan krn dia pernah ditegur oleh Fahrezy," tulis akun X @PartaiSocmed mengakhiri utasnya.***