Menjadi 'Orang Perak' untuk Rezeki Setiap Hari, Puryanti: Saya Tidak Malu

- 10 Februari 2021, 11:29 WIB
Foto lima manusia perak.
Foto lima manusia perak. /

FLORES TERKINI -  Seorang ibu di sebelah selatan Jakarta, Depok, Jawa Barat, bernama Puryanti, ia lagi membungkuk dengan kaku seperti robot.

Saat itu, ia dan putranya yang berusia lima tahun lagi tampak sibuk, tubuh mereka berkilau dengan cat perak, meminta orang yang lewat untuk sesekali mendapatkan koin di persimpangan yang sangat sibuk di luar ibu kota Jakarta.

Mereka termasuk di antara sekelompok orang yang dijuluki "manusia perak", atau "orang perak" yang menggunakan strategi tersebut untuk menarik perhatian, sambil berjuang untuk memenuhi kebutuhan semenjak Pandemi Covid-19 mendorong ekonomi terbesar di Asia Tenggara dan di Indonesia sedikit macet.

Baca Juga: Dinilai Sukses Atasi Sengketa Tanah, HIPMMABAR Minta Kejagung Pertahankan Jaksa Roy Riyadi di NTT

Dilansir Reuters.com, Puryanti setiap hari berada di jalan untuk mencari uang secukupnya dari penampilannya menjadi ‘orang perak’.

“Ada yang memberi, ada yang tidak,” kata Puryanti, 29, setelah tiga bulan tampil setiap hari, ditemani keponakannya Raffi berusia 15 tahun.

“Terkadang seseorang memberi cukup,” lanjutnya lagi.

Baca Juga: Paus Fransisikus Desak Pemimpin Militer Myanmar Bebaskan Aung San Suu Kyi

Pada hari-hari yang indah namun sibuk, orang Jawa, yang adalah seorang ibu rumah tangga sebelum perceraiannya, dapat memperoleh sekitar Rp70 ribu, cukup untuk mengais dan membayar sewa kontrakan.

Halaman:

Editor: Eto Kwuta

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah