Network
FLORES TERKINI – Kapal milik Angkatan Laut (AL) Singapura bernama Swift Rescue dikirim untuk membantu pencarian kapal selam KRI Nanggala 402 yang dikabarkan hilang pada Rabu 21 April 2021, sekitar pukul 03:00 WITA.
Berdasarkan informasi yang diperoleh dari akun Instagram @infokomando, kedatangan kapal milik AL Singapura tersebut atas permintaan TNI-AL sendiri.
“MV Swift milik Angkatan Laut Singapura resmi dikirim atas permintaan TNI-AL untuk ikut membantu dalam pencarian kapal selam KRI Nanggala 402 yang dikatakan hilang di perarian Bali pada Rabu pukul 03:00 WITA,” tulis @infokomando.
MV Swift Rescue sendiri merupakan kapal jenis submarine support and rescue vessel (SSRV) atau kapal pendukung kapal selam dan penyelamat.
Kapal tersebut diproduksi oleh perusahaan militer lokal Singapura, yaitu ST Marine pada tahun 2008 lalu, dengan biaya SG$490 Juta atau setara dengan Rp5,38 Triliun.
MV Swift Rescue bisa dikatakan sebagai kapal SSRV tercanggih di Asia Tenggara saat ini. Kapal ini telah banyak membantu dalam misi pencarian Malaysia Airlines Flight 370 pada Maret 2014, Air Asia Indonesia pada Desember 2014, dan kini pencarian KRI Nanggala 402.
Diberitakan sebelumnya, Kepala Dinas Penerangan Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut (TNI AL), Laksamana Pertama TNI Julius Widjojono mengatakan bahwa kapal selam TNI AL KRI Nanggala 402 diperkirakan hilang di perairan Bali di kedalaman sekitar 600-700 meter.
Kapal selam tersebut mengangkut sekitar 53 orang awak kapal.
