FLORES TERKINI - Aksi Bupati Alor Amon Djobo yang memarahi dan mengusir Staf Kementerian Sosial di rumah jabatannya berbuntut panjang.
PDIP sebagai salah satu partai pendukung pasangan Bupati dan Wakil Bupati Amon Djobo dan Imran Duru menyatakan sikapnya.
Tidak butuh waktu lama, setelah video yang memperlihatkan aksi marah-marah Bupati Alor tersebut viral, PDI Perjuangan lantas menyatakan sikap dengan mencabut rekomendasi dan dukungannya.
Baca Juga: PDIP Cabut Rekomendasi dan Dukungan untuk Bupati Alor, Begini Respon DPC PDIP Alor
Pencabutan dukungan dari PDI Perjuangan ini tertuang dalam surat bernomor 2922/IN/DPP/VI/2021 yang ditandatangani langsung oleh Hasto Kristiyanto selaku Sekretaris Jenderal PDIP.
"DPP PDIP mencabut rekomendasi dan dukungan kepada Bupati dan Wakil Bupati Alor, pasangan Amon Djobo dan Imran Duru" demikian bunyi salah satu pernyataan dalam surat tersebut.
PDIP juga menjelaskan jika mereka tidak berhak melakukan pemecatan sehingga yang bisa mereka lakukan hanyalah mencabut rekomendasi dan dukungan.
Hal ini terjadi karena Bupati Alor tersebut bukan merupakan kader PDI Perjuangan.
"Mempertimbangkan bahwa Bupati bukan kader PDIP sehingga tidak dapat dilakukan pemecatan," demikian lanjutan bunyi salah satu pernyataan dalam surat tersebut.