Soal Penggunaan Dana BOS untuk Makan Siang Gratis, Kemenko Perekonomian: Itu Baru Wacana

- 7 Maret 2024, 12:45 WIB
Deputi Bidang Koordinasi Pangan dan Agribisnis pada Kantor Kemenko Perekonomian, Dida Karbera.
Deputi Bidang Koordinasi Pangan dan Agribisnis pada Kantor Kemenko Perekonomian, Dida Karbera. /ANTARA

Dida menjelaskan, nominal anggaran yang dialokasikan tersebut masih dapat berubah sewaktu-waktu. Hal itu diesuaikan dengan kondisi perekonomian dan keuangan di masing-masing wilayah.

"Kebetulan di sana (Kabupaten Tangerang) Rp15.000-an (per anak) mungkin make sense. Tapi di IKN kan bisa besar," kata Dida.

Baca Juga: 7 Kabupaten di NTT Berpotensi Dilanda Cuaca Buruk hingga 11 Maret, BMKG Minta Waspada

Untuk diketahui, program makan siang gratis merupakan bagian dari program kerja yang dicanangkan paslon capres-cawapres Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka pada saat kampanye Pemilu 2024 yang lalu.

Dalam penjelasannya, program tersebut dimaksudkan untuk memberikan bantuan gizi guna mengatasi masalah tengkes (stunting), meningkatkan kesehatan dan sekaligus membantu ekonomi keluarga.

Adapun program itu menyasar kepada siswa pra-sekolah, siswa SD, SMP, SMA dan pesantren. Selain itu, bantuan gizi tersebut juga akan diberikan kepada ibu hamil dan balita.***

Halaman:

Editor: Ade Riberu

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah