Papua Miliki Akademi Sepakbola, Presiden Jokowi: Rawat dan Manfaatkan Fasilitas-fasilitas Olahraga

1 September 2022, 05:59 WIB
Presiden Joko Widodo melakukan swafoto bersama anak-anak Papua di Stadion Lukas Enembe, Kabupaten Jayapura, Rabu, 31 Agustus 2022. /Laily Rachev/BPMI Setpres

FLORES TERKINI – Papua kini secara resmi memiliki Papua Football Academy (PFA), usai diluncurkan Presiden Joko Widodo atau Jokowi pada Rabu, 31 Agustus 2022.

Peluncuran PFA tersebut mengawali kunjungan kerja Presiden Jokowi bersama Ibu Iriana Joko Widodo di Provinsi Papua.

Bertempat di Stadion Lukas Enembe, Kabupaten Jayapura, saat peluncuran PFA pada Rabu kemarin, Presiden mengapresiasi terbentuknya akademi tersebut guna melahirkan talenta-talenta berbakat lainnya dari tanah Papua yang dikenal telah melahirkan banyak talenta sepak bola.

Baca Juga: Update Jadwal Acara GTV Hari Ini, Kamis 1 September 2022: Saksikan Superdeal Indonesia dan Serigala Bucin

“Tadi Pak Dirut sudah menyampaikan Rully Nere, ada yang kenal? Kita ingat juga Yohanes Auri betul? Ada juga kita ingat Aples Tecuari, ada juga yang saya ingat Alexander Pulalo, ada juga Boaz Salossa, ada juga Elie Aiboy, kalau ke sini lagi ada Ramai Rumakiek, dan Ricky Kambuaya,” ujar Presiden, dikutip dari presidenri.go.id, Jumat, 1 September 2022.

PFA merupakan sekolah bagi putra Papua dengan rentang usia 14-15 tahun untuk mengasah bakat dalam bidang olahraga, khususnya sepak bola.

Menurut Presiden, dalam akademi tersebut, anak-anak akan dilatih tentang kedisiplinan dengan latihan rutin yang didampingi oleh para pelatih dengan reputasi yang baik.

Baca Juga: BLT BBM Rp600 Ribu Resmi Disalurkan kepada Masyarakat dan Pekerja di Seluruh Indonesia

“Di sini nanti untuk meraih prestasi anak-anak digembleng kedisiplinan, digembleng latihan-latihan yang rutin, dan terus didampingi oleh coach yang memiliki reputasi yang baik,” katanya.

Presiden menjelaskan, anak-anak yang telah masuk dalam PFA merupakan talenta berbakat yang telah melalui serangkaian proses seleksi dengan baik.

Untuk itu, Kepala Negara berharap anak-anak dapat memanfaatkan kesempatan tersebut untuk menimba ilmu sepak bola di PFA.

Baca Juga: Update Jadwal Acara ANTV Hari Ini, Kamis 1 September 2022: Saksikan Radha Krishna dan Takien The Haunted Tree

“Tadi Pak Dirut sudah menyampaikan ada 477 anak yang diseleksi dan sekarang hanya tinggal 30 anak. Ini adalah bibit-bibit, talenta-talenta yang diseleksi dengan baik, talenta-talenta yang berbakat,” lanjutnya.

Selain sepakbola, Presiden Jokowi menuturkan bahwa anak-anak yang tergabung dalam PFA juga tetap mendapatkan pendidikan formal di sekolah.

“Tidak hanya sepak bola disiapkan juga pendidikan formalnya sehingga tetap sekolah yang diharapkan nanti akan menjadi pemain-pemain bola yang memiliki jiwa percaya diri yang kuat, karakter yang kuat, yang kompetitif, yang sportif, tapi juga pandai dan pintar,” imbuhnya.

Baca Juga: Berstatus Tersangka, Erik Mella Justru Dilantik Jadi Plt Kepala Biro Umum Setda NTT: Ini Kata Kapolda

Presiden juga mengimbau kepada seluruh masyarakat Provinsi Papua untuk menjaga, merawat, dan memanfaatkan fasilitas-fasilitas olahraga yang telah dibangun untuk menyelenggarakan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX beberapa waktu lalu. Menurut Presiden, berbagai fasilitas tersebut merupakan fasilitas berkelas internasional.

“Ini penggunaan fasilitas-fasilitas olahraga sehabis Papua menyelenggarakan PON XX harus tetap dirawat, harus tetap dijaga. Fasilitas ini kelasnya, standarnya, standar internasional. Jadi harus dimanfaatkan, harus produktif,” ujar Presiden.

Selain itu, Kepala Negara menuturkan bahwa Papua juga memiliki banyak talenta di bidang olahraga sehingga wajar jika Papua ditetapkan sebagai provinsi olahraga. Menurutnya, talenta tersebut menyebar di berbagai bidang olahraga, tidak hanya sepak bola.

Baca Juga: Gara-gara Ferdy Sambo, Deolipa Yumara Ribut dalam Debat Bersama Ngabalin

“Wajar kalau kita sampaikan kalau Papua sebagai provinsi olahraga karena tidak hanya sepak bola saja, ada atletik, dayung, dan yang lainnya, semuanya ada,” imbuhnya.

Presiden Jokowi meyakini jika talenta-talenta muda mulai dibina sejak dini seperti di Papua Football Academy, maka mereka akan bisa berkembang sesuai jenjang usia, mulai dari U-14, U-16, hingga U-19. Bahkan, Kepala Negara meyakini jika mereka akan bisa berkembang hingga ke level elit sepakbola Indonesia dan dunia.

“Tapi memang harus sejak dini tanpa meninggalkan yang namanya pendidikan sekolah. Ini yang penting juga. Saya kira coach yang mendampingi juga sangat baik, fasilitas untuk olahraganya, lapangannya, sudah lebih dari cukup sehingga kita hanya menunggu hasilnya. Saya yakin ada hasilnya,” jelasnya.

Usai menyampaikan sambutan dan melakukan peluncuran PFA, Presiden Joko Widodo nampak bergabung dengan anak-anak siswa PFA bermain bola bersama. Presiden juga tampak berdiskusi dengan tim pelatih.***

Editor: Ade Riberu

Sumber: presidenri.go.id

Tags

Terkini

Terpopuler