Bangga dengan Para Penenun di Flores Timur, Ini yang Dikatakan Gubernur NTT Viktor Laiskodat

- 9 April 2022, 18:14 WIB
Seorang ibu di Flores Timur sedang merangkai tenunannya.
Seorang ibu di Flores Timur sedang merangkai tenunannya. /Max Werang/FLORES TERKINI/

Namun bagi penenun di NTT, termasuk di Desa Riangkemie ini, kaum ibu hanya melihat bahan dan memberikan motif sebelum menenun dan pada akhirnya menghasilkan kain tenun yang luar biasa.

"Orang lain ketika mau menghasilkan sebuah produk fashion terlebih dahulu menggunakan pola, gambar dan lain sebagaianya. Tetapi mama-mama kita di NTT, termasuk di sini, di Riangkemie Flores Timur ini, tinggal lihat bahan, taruh benang, kemudian menenun, dan jadilah kain tenun dengan sekian banyak tampilan motif. Inilah karya intelektual mama-mama Flotim, dan mama-mama NTT kita," ujar Gubernur NTT.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Besok Minggu, 10 April 2022 Cancer, Leo, dan Virgo: Jangan Menjadi Budak Pada Siapapun

Tak lupa pula, Gubernur VBL memberikan penghormatan kepada karya penenun yang dikatakannya sebagai karya intelektual itu.

"Dan saya sangat menghormati karya intelektual itu, karena melewati proses yang sangat luar biasa,” ungkap VBL.

Semua ungkapan yang disampaikan oleh Gubernur NTT ini pada saat ia sedang melihat secara langsung atraksi ibu-ibu di Desa Riangkemie yang sedang menenun di sentra tenun.

Baca Juga: Mau Ikut Test CPNS 2022? Siapkan Hal-hal Ini dari Sekarang Sebelum Pendaftaran Dibuka

Terpesona pada hasil tenunan yang terpajang di kawasan tersebut, Gubernur Viktor Laiskodat tak henti-hentinya memaknai apa yang disaksikannya itu sebagai sebuah karya intelektual.

"Saya memaknai kain tenun hasil tenunan ibu-ibu kita ini sebagai sebuah karya intelektual. Motifnya seperti apa, pilihan benangnya, nanti harus dibuat bagaimana, caranya bagaimana sehingga bisa pas dengan ukurannya, itu semua dengan sendirinya keluar dari otak mereka," sambungnya.

Lebih lanjut dikatakannya, imajinasi spontanitas mana-mana penenun langsung dituangkan pada saat proses menenun.

Halaman:

Editor: Max Werang


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah