Mengenal Tarian Tiba Meka yang Bakal Mewarnai Acara Penyambutan Tamu KTT ASEAN 2023 di Labuan Bajo

- 3 Mei 2023, 11:47 WIB
Tarian Tiba Meka, tari tradisional dari Manggarai untuk menerima para tamu.
Tarian Tiba Meka, tari tradisional dari Manggarai untuk menerima para tamu. /Tangkap Layar YouTube Labuan Square

Dari tiga jenis tamu berdasarkan tujuannya tersebut, yang biasanya diterima secara adat adalah meka ata poli reke be olon, yakni tamu yang sudah berjanji untuk datang ke suatu kampung atau beo. Meski demikian, tamu yang termasuk dalam bagian ini pun dikelompokkan lagi ke dalam beberapa jenis.

Baca Juga: Asal Mula Kerajaan Manggarai, Ada Kampung Todo dengan Meriam Kuno hingga Tarian Caci

Pertama, meka ata undang lite, yakni tamu yang diundang dalam upacara adat seperti penti (syukur atas panen), randang, caci wagal (syukuran perkawinan), cear cumpe (upacara pemberian nama), dan sebagainya.

Kedua, meka ata manga perlu agu ite, yaitu tamu yang ada keperluan khusus dengan seseorang, misalnya meka mai undang ite kudut ikut acara dise (tamu yang datang untuk mengundang kita untuk menghadiri acara mereka), anak rona mai sida (keluarga laki-laki pihak istri meminta dukungan dan doa dan dukungan), anak wina lamar anak dite (keluarga yang datang melamar anak perempuan kita), dan sebagainya.

Ketiga, meka pemerintah atau tokoh agama dan masyarakat. Biasanya golongan tamu ini datang untuk memberi dukungan material maupun spiritual demi kemajuan sebuah kampung.

Baca Juga: Budaya Masyarakat Raja Ampat yang Terkenal, Ada Tarian Tradisional Bintaki

Tarian Tiba Meka

Perlu digarisbawahi terlebih dahulu bahwa di bagian ini akan diulas secara khusus mengenai tarian Tiba Meka, mencakup penarinya, atribut yang digunakan, dan bagaimana tarian tradisional ini ditampilkan.

Hal ini terasa penting, lantaran ada perbedaan mendasar antara tata cara pelaksanaan ritus Tiba Meka dan tarian Tiba Meka itu sendiri. Singkat kata, ulasan berikut hanya terfokus pada penampilan tarian Tiba Meka.

Dirangkum dari portal nttsatu.com, atraksi awal tarian Tiba Meka dimulai oleh seorang penari pria yang disebut Pemaka. Pemaka tampil menggunakan sundang, yakni sebilah parang berbentuk panjang dan tajam ala Manggarai.

Halaman:

Editor: Ade Riberu


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x