Asal dari Larantuka tapi Jual Kopi di Labuan Bajo, Agus Puka Rintis Kopi Tuk di Tengah Terpuruknya Ekonomi

11 Februari 2022, 17:13 WIB
Om Agus dan Pak Sandiaga Uno, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif dan Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif kala mengunjungi usaha Agus dan kawan-kawan. //Flores Terkini Pikiran Rakyat

FLORES TERKINI – Di tengah krisis ekonomi dibarengi dengan pandemi Covid-19 yang masih membekas, muncul sosok pengusaha kopi keliling yang kreatif.

Sosoknya sederhana, rambut keriting dibiarkan panjang terikat, memiliki jiwa muda, punya selera humor cukup memukau, ditambah dirinya adalah pekerja keras yang handal.

Dia berasal dari Duang-Bawalatang, Desa Nawokote, kampung sekira 3 km dari Boru, ibu kota Kecamatan Wulanggitang.

Baca Juga: Estimasi Teratas Pendapatan Disney Saat Langganan Disney+ Melonjak, Begini Fakta-fakta Seputar Pendapatannya

Secara lebih jelas, sosok ayah 3 anak ini namanya Agustinus Suban Puka dan biasa dipanggil Agus Puka. Jika melihat nama belakangnya, Puka, maka itu berhubungan dengan suku di Larantuka.

Ketika berkomunikasi via WhatsApp, sebelumnya Agus Puka ternyata bekerja sebagi guide, tapi karena pandemi, Agus memikirkan ide yang kemudian membalikkan profesinya itu.

Om Agus ketika dikunjungi para penikmat kopi (wisatawan). /Instagram kopituklabuanbajo

Dahulu, ayah 3 anak ini merintis karier sebagai guide dengan menguasi beberapa bahasa seperti Inggris dan Jerman.

Baca Juga: E-commerce Terlaris di Akhir Tahun 2021, Ini Market Belanja Online yang Paling Diminati Masyarakat Indonesia

Dari hasil bekerja dalam bidang pariwisata, Agus terus bekerja keras untuk membiayai anak-anaknya yang sedang berada di kuliah semester akhir.

Akan tetapi, akibat dampak pandemi Covid-19 yang menyebabkan banyak keterpurukan dalam bidang ekonomi, maka pria asal Duang, Flores Timur ini mulai mencari solusi.

Agus Puka berfoto di depan kopi Tuk dengan kemasan yang berbeda. Kemasan didesain oleh Kementrian Pariwisata melalui program BEDAKAN /Agus Puka-Flores Terkini

“Bisnis kopi Tuk ini awalnya saya yang viralkan di Labuan Bajo per 22 Juli 2020,” kata Agus kala diminta sharing tentang usahanya saat ini.

Baca Juga: Inflasi Mata Uang Euro Mencapai Rekor Baru untuk Bulan Ketiga Berturut-turut, Bank Sentral Eropa Dipertanyakan

Kala asyik cerita, Agus mulai membocorkan pengalamannya satu per satu hingga beliau mengatakan saat ini mereka sedang merancang bagaimana managemen dan perkuat branding.

“Kopi Tuk adalah kopi ala kampung yang bagi kita orang Flores menjadi hal yang tidak asing. Tetapi saya mengangkat produk ini dengan nama KOPI TUK karena berhubung kita saat itu dalam kondisi pandemi yang serba sulit mencari rejeki,” tuturnya.

Agus Puka dalam aktivitasnya yang kini semakin sukses. /Flores Terkini

“Saya memperoleh ide ini karena dalam keadaan terhimpit ekonomi seperti semua yang mengalami. Tetapi saya memang harus surfive demi anak-anak yang saat itu dalam bangku kuliah pada semester terakhir dan hendak wisuda,” lanjut Agus.

Baca Juga: JANGAN TERTIPU! Berikut Ini Beberapa Tips Jitu Bagi Anda yang Ingin Membeli Perhiasan Emas Secara Online

Ternyata Agus memulai semua bisnis kopi keliling yang diberi nama Tuk itu berawal dari kondisi terpuruk secara ekonomi.

Dari keadaan itu, Agus menambahkan bahwa dia sendiri memulai dengan tumbuk kopi, lalu dijual sendiri sambil keliling Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat.

“Saya sangrai kopi sendiri saat itu walau gosong tapi habis terjual. Itulah yang membuat saya semakin yakin bahwa inilah jalan lain yang perlu saya lakukan untuk dapat rejeki,” katanya.

Baca Juga: De Beers Secara Agresif Naikkan Harga Berlian hingga 8 Persen untuk Penjualan Pertama Tahun Ini

“Hari ke hari saya belajar dari kesalahan menyangrai sampai suatu hari saya temukan rasa dan aroma kopi yang otentik. Nah, mulai saat itu melalui para pelanggan dari Jawa atau luar Flores, di mana mereka juga suka ngopi dan akhirnya menyarankan untuk membuat kemasan dengan logo kopi Tuk,” cerita Agus saat diwawancarai via WhatsApp, 2 Februari 2022 lalu.

Kopi Tuk dengan tampilan yang lebih berbeda. /Flores Terkini

Lebih jauh, Agus membawa kopi Tuk keliling kota, memang banyak yang tahu bahwa itu kopi kampung jadi cukup banyak yang berminat.

“Ya sudah, Saya tetap ekis jual keliling kota setiap hari walau situasi saat itu sangat mencekam karena pandemi. Ada yang bertanya "ite di dari mana" (Anda asal dari mana), saya jawab dari Larantuka. Haaaa, orang Larantuka bisa jual kopi Tuk?” ceritanya meniru ekspresi orang tersebut.

Baca Juga: Sering ke Luar Negeri? Berikut ini Solusi Jitu Mencari Asuransi Perjalanan Internasional yang Bagus Tapi Murah

Agus melanjutkan bahwa dirinya mendapatkan banyak pengalaman baru dari berjualan keliling kopi tumbuk yang disingkatnya dengan Kopi Tuk.

“Saya mendapatkan hal baru dari jualan keliling, ternyata kawan-kawan dari Jawa atau luar Flores yang jualan salome, bakso, dan lainnya juga heran. Kok, orang Flores bisa jualan keliling ya. Mereka salut dengan om. Dari situ, kami akhirnya jadi mitra,” tambah Agus yang kini sudah tinggal di Batu Cermin, Labuan Bajo.

Kopi Tuk Labuan Bajo. /Agus Puka-Flores Terkini

Agus mengajak untuk para wisatwan dan siapa saja, jika ingin membeli kopi Tuk, maka bisa didapatkan di Florasta Barista.

Baca Juga: Tips Berinvestasi Kripto untuk Pemula di Tahun 2022, CEO Indodax Ungkap 5 Rahasia Penting

Berlanjut ketika ditanyai soal untung setiap harinya, Agus malah mengatakan bahwa dia mencari rejeki setiap hari; soal uang bukan jadi ukuran.

“Saya bukan cari uang, tapi saya cari rejeki. Jadi sedikit atau banyak uang saya peroleh setiap hari tidak menjadi ukuran bagi saya. Prinsip saya, setiap hari atau setiap waktu kita beraktivitas keluar rumah, pasti mendapat rejeki, dan terpenting, paling tidak orang senyum dan menyapa kita,” kata Agus yang juga memiliki adik kandung seorang biarawan misionaris SVD (Serikat Sabda Allah) yang kini bertugas di Kongo.

Di akhir wawancara, Agus kembali mengajak untuk semua penikmat kopi di mana saja, kopi tumbuk atau disingkat Kopi Tuk adalah pilihan terbaik.

Sebagai informasi, jika ingin memesan, kalian bisa langsung menghubungi via Instagram dengan nama kopituklabuanbajo.***

Editor: Eto Kwuta

Tags

Terkini

Terpopuler