Seorang ahli paru Afrika Selatan mengatakan pasien yang tidak divaksinasi masih tertular penyakit COVID-19 yang parah.
Meskipun ada bukti yang menunjukkan bahwa virus corona Omicron menyebabkan gejala yang lebih ringan.
“Kami masih melihat infeksi dan penerimaan yang sangat serius pada pasien yang tidak divaksinasi dan juga pada pasien yang memiliki penyakit penyerta dan ini termasuk populasi lanjut usia,” kata ahli paru Anita Graham pada konferensi pers yang diselenggarakan oleh kantor Organisasi Kesehatan Dunia Afrika.
Finlandia Pangkas Masa Karantina Menjadi Lima Hari
Finlandia telah memangkas lama karantina Covid-nya dari 10 hari menjadi lima untuk sebagian besar kasus, kata otoritas kesehatan masyarakatnya.
Baca Juga: Pemerintah Ethiopia Umumkan Pengampunan untuk Tahanan Politik Terkemuka, Ada Nama Jawar Mohammed
“Kemajuan perkembangan infeksi telah dipercepat dan oleh karena itu masa karantina sepuluh hari tidak lagi dapat dibenarkan seperti sebelumnya,” kata kepala dokter otoritas kesehatan masyarakat THL Otto Helve sebagaimana dilansir Aljazeera.
Finlandia melaporkan 53.600 kasus Covid baru selama seminggu, naik lebih dari 27 persen dari minggu sebelumnya.
Akan tetapi, pihak berwenang mengatakan jumlahnya tidak lagi dapat diandalkan karena kurangnya kapasitas pengujian.